Tampak abu vulkanik melekat di dedaunan yang terdampak abu vulkanik Gunung Dempo
-Gunung Dempo Keluarkan Embusan
PAGARALAM, SP - Tercatat di alat pemantauan kawah gunung api dempo mengeluarkan embusan, kampung II Kelurahan Gunung Dempo Kecamatan Pagaralam Utara terdampak sebaran abu vulkanik. Hal ini diungkapkan Kepala Pemantauan Gunung Api Dempo Megian Nugraha melalui Wiwit.
"Ada kegempaan embusan yang mengeluarkan abu vulkanik, terjadi selasa (31/5) dini hari sekitar pukul 01.54 WIB tercatat d alat seismograf," ujar Wiwit.
Dikatakan Wiwit, kemungkinan sebaran abu vulkanik terbawa angin ke arah timur, berarti daerah yang terdampak di sekitar kampung II ke bawah, sedangkan kawasan puncak rimau, dusun kerinjing hingga kampung IV tidak terdampak , sangat bersih, kami tidak menemukan sebaran abu vulkanik.
"Untuk memastikannya kita akan kirim sampel ke Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung sekaligus menunggu instruksi lebih lanjut. Pasalnya sementara ini kita baru sebatas melakukan survey kondisi lapangan," terangnya.
Lanjutnya, meski terjadi embusan abu vulkanik yang tidak tertangkap secara visual, tidak diikuti terjadinya kenaikan kegempaan, hingga kini status gunung api dempo masih dalam level II Waspada, sambil menunggu kebijakan lebih lanjut dari PVMBG di Bandung.
"Diminta warga tetap meningkatkan kewaspadaan khususnya yang beraktifitas di kaki gunung dempo," harapnya.
Sementara itu Kepala BPBD Kota Pagaralam Jon Hasman mengungkapkan, terjadinya embusan yang mengeluarkan abu vulkani tidak mengganggu aktifitas warga, termasuk kondisi Pagaralam masih dinilai sangat aman.
Hal senada juga diakui oleh salah seorang petani sayuran, Senen di Kelurahan Agung Lawangan Kecamatan Dempo Utara. adanya abu Vulkanik saat ini masih relatif aman untuk tanaman sayur yang sempat menempel di dedaunan sayur yang ditanam.
"masih cukup aman kecuali kalau ketebalan abu vulkanik bertambah, akan berdampak gagal panen." ucapnya. .(Rep)
