PALEMBANG,SP - Harga emas perhiasan terus melonjak naik. Per hari ini Rabu (1/2/2025) harga emas terpantau mencapai Rp12,2 juta persukunya atau 6,7 gram.
Kenaikan harga itu, sejalan animo warga Palembang yang berangsur memilih menjual emas ketimbang membeli dalam situasi nilai yang tinggi. Minat masyarakat mulai menjual karena ada kekhwatiran psikis jika emas mendadak anjlok.
Menurut Desy, pegawai Toko Emas Golden sejak kenaikan harga emas di angka Rp11 jutaan sesuku, masyarakat sudah berangsur menjual simpanan emasnya. Meski demikian minat beli pun masih ada.
"Yang beli masih ada, tapi yang jual lebih dari biasanya mungkin melihat harga emas terus naik disamping mungkin ada keperluan dana, saat ini lebih banyak orang beli untuk mahar nikah," katanya, Rabu (1/10/2025).
Senada itu, Awi pemilik Toko Emas Makmur Jaya Palembang, kenaikan harga yang signifikan di awal bulan dan telah berjalan sejak sebulan belakang, mendorong masyarakat perlahan memilih menjual.
"Sebab kenaikan harga ini luar biasa besar dan di luar prediksi," katanya.
Apabila sebelumnya banyak konsumen tetap membeli emas saat harga naik karena yakin harga masih potensi tinggi terus, kali ini lanjut Awi, justru banyak yang menjual emas ke toko, karena memanfaatkan momen harga tinggi dan khawatir harga emas kemungkinan tidak lagi naik atau tiba-tiba turun.
Dia menyampaikan, penyebab harga emas kembali memecahkan rekor dan mencatatkan nilai tertinggi sepanjang tahun ini, karena berhasil menembus level psikologis 3.800 Dolar AS per troy ons (satuan emas).
"Dampak harga emas melonjak ini, menyebabkan lebih banyak konsumen yang menjual kembali atau buy back emas daripada membeli emas," jelasnya. (Ara)