PALEMBANG,SP – Untuk pertama kalinya, turnamen bola voli antar instansi yang tergabung dalam Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) bertajuk Piala Walikota Cup resmi digelar. Sebanyak 97 tim putra dan putri dari berbagai dinas serta kecamatan turut berpartisipasi dalam ajang ini, yang sekaligus menjadi rekor peserta terbanyak untuk turnamen voli di lingkungan Korpri.
Ketua Umum Bola Voli Korpri Kota Palembang, Hefnianto mengatakan, kejuaraan ini mencatatkan sejarah baru dengan jumlah antusiasme peserta yang luar biasa.
Pertandingan sendiri dipusatkan di lapangan voli Sekolah Palembang Harapan yang dinilai memiliki fasilitas sangat baik.
Selain sebagai ajang silaturahmi, turnamen ini juga menjadi ajang pemantauan bakat. Panitia akan melakukan seleksi terhadap pemain-pemain terbaik dari setiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah), dinas, maupun kecamatan untuk dibentuk menjadi tim tangguh.
"Pemain terbaik akan kita ambil seleksi untuk mengikuti ajang Korpri di tingkat Provinsi Sumatera Selatan maupun tingkat nasional nanti," ujarnya.
Penyelenggaraan acara ini terlaksana berkat kerja sama yang solid antara panitia pelaksana dengan Pengurus Kota (Pengkot) PBVSI Kota Palembang dan Pengprov PBVSI Sumatera Selatan. Melalui kompetisi ini, diharapkan sportivitas antar pegawai ASN tetap terjaga sekaligus meningkatkan prestasi olahraga voli di wilayah Sumsel.
Sementara itu, Dalam sambutannya, Ratu Dewa menyampaikan bahwa turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi olahraga biasa, melainkan sarana penting untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan semangat kebersamaan di antara Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Kegiatan ini menjadi momentum bagi kita semua untuk terus memperkokoh profesionalitas, meningkatkan kinerja, serta memperkuat komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Ratu Dewa.
Ratu Dewa memberikan apresiasi tinggi atas antusiasme para peserta yang menunjukkan semangat berkompetisi secara sehat.
Ia menekankan bahwa dalam sebuah pertandingan, sikap dan proses jauh lebih berharga daripada hasil akhir. "Ingatlah bahwa kemenangan sejati bukan hanya terletak pada hasil akhir, tetapi juga pada proses dan sikap yang ditunjukkan selama kompetisi berlangsung," tegasnya.
Lebih lanjut, Ratu Dewa berharap turnamen ini dapat menjadi sarana pengembangan diri bagi para ASN, terutama dalam meningkatkan kemampuan berpikir sistematis serta memperkuat komunikasi dan kolaborasi lintas sektoral.(Ara)
