Notification

×

Tag Terpopuler

75 Negara Bakal 'Serbu' JSC Palembang

Wednesday, August 28, 2019 | Wednesday, August 28, 2019 WIB Last Updated 2019-08-28T07:09:18Z
Venue Bowling Jakabaring Sport City Palembang 
- Kejuaraan dunia International 55th Qubica AMF Bowling Cup 2019

PALEMBANG, SP - Kompleks Internasional Jakabaring Sport City (JSC) Palembang kini terus disorot dunia usai sukses menggelar berbagai multievent olahraga Internasional. Apalagi sejak sukses perhelatan SEA Games 2011 lalu kemudian dilanjutkan Islamic Solidarity Games, ASEAN University Games hingga Asian Games 2018 lalu. 

Kali ini, Kompleks Olahraga Tepusat berkelas Internasional tersebut tiga bulan mendatang akan diramaikan oleh single event kelas dunia yakni Kejuaraan dunia International 55th Qubica AMF Bowling Cup 16-24 November 2019. 

Demikian dikatakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Pemprov Sumsel, Akhmad Najib, Rabu (28/8).

Ia mengatakan 75 negara peserta berasal dari 5 zona yakni American Zone, European Zone, Africa Zone, Asian Zone dan Caribian Zone. 

"Satu negara mengirimkan satu putra dan putri. Jadi untuk pebowlingnya saja 150 orang," ujar Najib. 

Najib melanjutkan, untuk mempersiapkan Kejuaraan dunia International 55th Qubica AMF Bowling Cup 2019 ini, panitia membutuhkan waktu efektif dalam memenuhi kebutuhan yang bakal dihelat. "Waktu persiapan efektif 3 bulan. Sehingga, kebutuhan untuk perhelatan bisa dipersiapkan dengan baik. Kita masih punya waktu untuk memantapkan, mempersiapkan dan merancang segala sesuatunya," ujarnya. 

Setiap atlet, sambung Najib, nantinya bakal didampingi Liaison Officer (LO). "Mereka yang nantinya akan berkomunikasi dengan atlet dan official mengenai segala kebutuhannya. atlet dan official akan disambut mulai dari bandara. Mereka akan menggunakan LRT Sumsel sebagai alat transportasi menuju penginapan. Teknisnya nanti akan dimatangkan lagi," sambungnya.

Menurutnya, bukan saja sebagai even internasional, Kejuaraan dunia International 55th Qubica AMF Bowling Cup 2019 ini juga akan memberikan dampak ekonomi yang tinggi. Mulai dari tingkat kunjungan wisatawan asing dan keterisian kamar hotel yang mempengaruhi pendapatan daerah.

"Bayangkan saja. Satu negara diprediksi akan membawa paling tidak 10 orang. Belum lagi suporter dan pecinta bowling dari seluruh dunia akan berkumpul di Palembang," jelasnya. 


Sementara menurut, Sekretaris PB PBI Aswin Liman Santoso mengatakan penyelenggaraan Kejuaraan dunia International 55th Qubica AMF Bowling Cup 2019 merupakan yang kedua digelar di Indonesia sejak 39 tahun yang lalu. 

"Even pertama dihelat 1980 yang lalu dengan Jakarta sebagai tuan rumah. Waktu itu hanya diikuti 39 negara. Harapannya penyelenggaraan tahun ini bisa lebih baik lagi," katanya.

Aswin melanjutkan, Palembang telah terbukti sebagai tuan rumah berbagai perhelatan olahraga internasional. "Baik venue dan fasilitas pendukungnya sudah berstandar internasional. Khusus untuk venuenya, sudah mendapat sertifikasi dari badan olahraga bowling dunia," tambahnya. 


Ketua PBI Sumsel Kurmin Halim menilai, penyelenggaraan Kejuaraan dunia International 55th Qubica AMF Bowling Cup 2019 ini, bakal berjalan dengan lancar. Pasalnya, pasca pertemuan, panitia nanti akan memperkuat koordinasi kembali. Perhelatan Asian Games tahun lalu menjadi modal yang cukup kuat untuk kesuksesan penyelenggaraan bowling.

 "Asian Games lalu kita mampu jadi tuan rumah yang baik. Saya yakin ini bisa jadi modal yang kuat untuk pelaksanaan turnamen dunia mendatang," kata Kurmin. 

Konsentrasinya saat ini mempromosikan kegiatan sehingga mendapat perhatian dari seluruh kalangan. "Melalui even ini, masyarakat yang tadinya awam tentang Bowling bisa lebih mengenal lagi. Sehingga akan berdampak terhadap perkembangan olahraga Bowling di Indonesia khususnya di Palembang,"pungkasnya. (Al Fatih) 
×
Berita Terbaru Update