Notification

×

Tag Terpopuler

Camat Banyuasin I Noffaredy Mediasi Protes Warga

Saturday, October 19, 2019 | Saturday, October 19, 2019 WIB Last Updated 2019-10-19T11:02:27Z

BANYUASIN, SP - Masyarakat RT 12 Kelurahan Mariana Kecamatan Banyuasin I protes Pembangunan lanjutan RSUP dr. Rivai Abdullah. Pasalnya, mengingat jalan di lokasi pembangunan tersebut rusak akibat banyak mobil angkutan batu milik perusahaan pelaksana yang setiap hari melintas.

Kekhawatiran masyarakat RT 12 Kelurahan Mariana Kecamatan Banyuasin I ini, akhirnya ditindaklanjuti Pemkab Banyuasin melalui Camat Banyuasin I Noffaredy, S.Sos., MM dengan melalui mediasi, Jumat (18/10) di Ruang Rapat RSUP dr. Rivai Abdullah.

Rapat mediasi tersebut dihadiri Direktur RSUP dr. Rivai Abdullah dr. Zubaidah Elvia, MPH., Pelaksana Pembangunan PT Sinar Trans Sampurna, Perwakilan Koramil Mariana, Perwakilan Polsek Mariana, Tokoh masyarakat, dan warga sekitar.

Warga memprotes jalan rusak dan berdebu akibat aktivitas Pembangunan Kantor balai pengamanan fasilitas kesehatan dan pembangunan gedung pelayanan terpadu RSUP dr. Rivai Abdullah yang sedang berlangsung.

Salah satu pewakilan warga setempat, Rini menyebut, Warga menuntut perusahaan bertanggung jawab dengan debu yang ditimbulkannya. Warga meminta perusahaan rutin menyiram badan jalan untuk mencegah debu.

“Mengingat jalan di lokasi pembangunan, rusak akibat banyak mobil angkutan batu milik perusahaan yang setiap hari melintas. Kondisi jalan jadi sangat memprihatinkan dan dikhawatirkan dapat menimbulkan maslah baru karena merusak pipa," katanya.

Mereka juga menuntut agar dilakukan perbaikan jalan, penyiraman, perawatan kesehatan warga yang sakit mata dan pernafasan akibat debu hingga kompensasi kerusakan rumah dan dagangan yang tak terjual karena terkena debu.

Camat Banyuasin I Noffaredy, S.Sos., MM menyampaikan keprihatinannya atas keluhan warga. “Hari ini kita bersama berupaya bermusyawarah untuk mencapai mufakat, agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan,” kata camat saat pimpin mediasi tersebut.

Untuk mengurangi kerusakan jalan, Noffaredy meminta pekerjaan mobilisasi seterusnya menggunakan truk kecil untuk pengangkutan material. Pasalnya, sambung Camat Noffaredy, kapasitas jalan tersebut tidak mampu untuk mobil-mobil angkutan besar maupun truck.

"Setelah kita adakan pertemuan mediasi dengan Warga dan pihak perusahaan, akhirnya mendapat solusi terbaik, Pihak selaku pelaksana menyanggupi tuntutan warga. Saya meminta masyarakat juga tidak risau lagi,” katanya

Camat juga meminta perusahaan untuk rutin menyiram jalan agar tidak terjadi polusi udara. Kepada warga, Camat mengimbau agar turut mendukung program pembangunan di Banyuasin. Menurutnya Pembangunan bertujuan untuk meningkatkan fasilitas dan pelayanan.

Sementara Direktur RSUP dr. Rivai Abdullah dr. Zubaidah Elvia, MPH., mengapresiasi mediasi yang dilakukan Pemkab Banyuasin. “Alhamdulillah, keluhan warga atas pembangunan di RSUP segera diatasi,” kata direktur

Mudah-mudahan kesepakatan ini bisa diterima kedua belah pihak secara ikhlas. "Pihaknya mengharapkan dukungan penuh dari pihak pemerintah dan perusahaan serta warga untuk mengawal pelaksanaan kesepakatan yang ada ini," tandasnya. (Adm)

×
Berita Terbaru Update