 |
OKI, SP - Hanya butuh waktu 6 jam saja bagi Polsek Pedamaran Timur (Petir) untuk mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) yang menimpa salah satu karyawan SPBU APMS 28 Desa Sumber Hidup Pedamaran Timur Tri Hermanto.
Kapolres OKI AKBP Doni Eka Saputra melalui Kapolsek pedamaran Timur Ipda Panca Mega Surya membenarkan penangkapan terhadap pelaku pencurian Agung Saputro, di Jalan Sepucuk Kayuagung, sekira Pukul 10.00 WIB, Kamis (3/9/2019)
Menurut Panca, kejadian pencurian berawal dari tersangka yang berprofesi sebagai petani ini, mendatangi SPBU tempat korban bekerja dengan menggunakan sepeda motor Honda Fit miliknya, pada hari yang sama, sekira Pukul 04.00 WIB,
"Tersangka nekat masuk ke salah satu ruangan kantor SPBU, dengan cara memanjat pagar menuju salah satu ruangan," jelasnya Jumat, (4/10/2019).
Lanjutnya, setelah berhasil masuk kantor yang berada disebelah musholla tersebut, tersangka kemudian mendapati telepon seluler merk Samsung Hitam milik korban yang saat itu tengah tertidur.
"Mendapati korbannya pulas tidur, tersangka dengan mudah mengambil ponsel yang berada disamping korban. Setelah menyimpan di kantongnya, pelaku kemudian segera melarikan diri pulang kerumahnya," terangnya.
Selang beberapa jam kemudian, Polsek Petir berhasil mengidentifikasi pelaku yang diketahui bernama Agung. Hampir bersamaan, atau sekitar Pukul 10.00 WIB, berdasarkan hasil penyelidikan juga diketahui bahwa pelaku sedang berangkat menuju ke Kayuagung dengan menggunakan sepeda motor bersama temannya,
"Pelaku berhasil dikejar di Jalan Sepucuk, polisi lalu menghentikan kendaraan yang digunakan pelaku untuk melarikan diri," imbuhnya
Panca melanjutkan, dari tersangka didapati 1 unit ponsel Samsung warna hitam yang diduga hasil pencurian.
"Tersangka beserta barang bukti kemudian diamankan di Polsek Pedamaran Timur guna penyelidikan lebih lanjut," tandasnya (RB)
