Notification

×

Tag Terpopuler

Kapolrestabes Kecam Aksi Begal Driver Taksol di Gandus

Monday, December 30, 2019 | Monday, December 30, 2019 WIB Last Updated 2019-12-30T03:39:53Z


PALEMBANG, SP - Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji mengecam keras, peristiwa perampokan disertai pembunuhan terhadap salah satu driver taksi online (taksol) Ruslan Sani, yang terjadi di Komplek Perumahan Griya Asri, Kecamatan Gandus, Palembang, Sabtu (28/12) lalu.

Dimana aksi keji tersebut dilakukan salah satunya oleh warga pendatang, asal Jambi bernama Iwan (40) dan rekannya Sulaiman (36).

Menurut Anom, korban Ruslan Sani yang juga diketahui merupakan pegawai honorer di RSMH Mohammad Hosein Palembang itu berdasarkan bukti rekaman GPS-nya diketahui, menjemput kedua pelaku pembegalan tersebut di kawasan Jalan Kolonel Atmo Palembang, menuju lokasi pengantaran di kawasan Komplek Perumahan Griya Asri, Kecamatan Gandus, Palembang.

Sehingga dilanjutkan Anom, dapat disimpulkan, jika korban memang telah dijebak oleh kedua pelaku, hingga mengalami peristiwa nahas pembegalan tersebut. "Saat mendapat informasi dari warga setempat, saya beserta jajaran langsung mendatangi lokasi kejadian. Saat itu, para pelaku masih berputar-putar di wilayah tersebut, karena bingung mencari jalan keluar. Kami pun langsung mengepung daerah tersebut dibantu sejumlah warga, hingga akhirnya dua pelaku berhasil kita amankan," kata Anom, ditemui wartawan di Mapolrestabes Palembang, Minggu (29/12).

Diakui Anom pula, wilayah Komplek Perumahan Griya Asri Gandus, khususnya yang berada di kawasan paling ujung, memang didominasi kawasan persawahan yang cukup sepi, sehingga dipilih para pelaku sebagai lokasi untuk membuah jenazah korbannya.

Lebih lanjut Anom berjanji akan mengungkap sekian banyak kasus begal yang terjadi di Kota Palembang belakangan ini, terkhusus untuk kasus yang menimpa korban Ruslan Sani, Anom menyebut jika dirinya mengutuk keras aksi keji tersebut.

Anom mengaku tidak akan tinggal diam menyikapi aksi-aksi kejahatan jalanan yang terjadi di wilayah hukum Polrestabes Palembang. Dan menindak perbuatan para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku secara setimpal.

"Semoga tidak ada lagi peristiwa dan korban-korban serupa kedepannya. Selanjutnya, demi menciptakan rasa aman bagi masyarakat Kota Palembang, saya harapkan semua pihak, terkhusus personel Polrestabes Palembang dan jajaran Polsek agar lebih tanggap dan jeli lagi terhadap kasus-kasus serupa ini. Apapun resikonya kita hantam," pungkas Anom. (cr1)
×
Berita Terbaru Update