![]() |
| Dua pelaku pencurian kabel PLN di kawasan Jakabaring berhasil diamankan |
PALEMBANG,
SP - Aksi
dua kawanan pencuri kabel listrik milik PT PLN di venue dayung Jakabaring gagal beraksi. Aksi
mereka kepergok Karyawan PT Jakabaring Sport City, Selasa
(14/1) pagi.
Diketahui dua pelaku
tersebut mencuri kabel tembaga sepanjang 15 meter dengan berat lebih dari 10
Kilogram. Atas kejadian ini Babinsa Silebranti, Serka Afrizal mengatakan
minimnya pengawasan membuat kawasan JSC rawan tindak akan kejahatan.
"Dengan keamanan
kawasan kita yang masih minim, kami memaksimalkan penjagaan dengan melakukan
pengintaian, karena memang sudah cukup banyak kita kehilangan aset-aset
termasuk kabel PLN ini dan bahkan bukan sekali dua kali. Ini baru terjadi
mereka (pelaku) membongkar di venue dayung yang tertangkap tangan oleh
pegawai,” ujarnya, kemarin.
Berdasarkan kronologis,
jelas Afrizal, kejadian tangkap tangan terjadi sekitar pukul 10:00 WIB.
Sebelumnya, dua pelaku atas nama Toni Andre Setiawan dan Mona masuk ke kawasan
JSC dengan modus sebagai pengunjung dan berhasil mengecoh petugas dengan
menyamar menggenakan baju seragam JSC dan PLN.
"Modus mereka
awalnya jadi pengunjung, tapi kami perhatikan kami intai mereka sejak pagi jam
8, mereka memakai pakaian baju PT PLN Perseri Palembang, serta membawa
perlengkapan dari PLN seperti ingin membenarkan listrik," jelasnya.
Afrizal menambahkan, dari
kedua pelaku tersebut salah satunya sudah menjadi DPO (daftar pencarian orang)
karena sudah sering melakukan hal yang sama di lokasi lain, seperti di daerah
seberang ilir dan di Pemulutan.
"Pernah ada yang
hilang di venue menembak, ini tertangkap di venue dayung, menurut pengakuan
mereka lokasi incaran selanjutnya di JSC yakni di venue aquatic. Atas kejadian
ini, sudah melapor ke PLN untuk memastikan, karena terindikasi juga dalam
DPO," tambah dia.
Sementara itu Toni salah
satu pelaku mengakui bahwa selama ini sudah sering mengambil tembaga listrik.
Menurut pria yang tinggal di Talang Petai Palembang ini, pencurian kabel
listrik sudah dilakukan lebih dari sekali.
"Keempat kali,
pernah di Pemulutan," katanya dengan raut wajah menunduk Mengenai baju seragam PT
PLN, Toni mengatakan bahwa dirinya pernah bekerja sebagai outsourching di PT
PLN. "Ikut kerja dengan Pahlevi dan Jaya, ini kami jual ke barang bekas,
perkilonya," ujar dia.
Sementara, Manajer
Komunikasi PT PLN Palembang Bakri, memastikan bahwa pelaku tersebut bukanlah
anggota dari PLN, dan kemungkinan bekerja dengan kontraktor "Kalau masalah
seragam kan bisa saja mereka membuat sendiri. Kami juga merasa dirugikan,"
ujarnya.
Memang, sambung Bakri kerap
terjadi pencurian kabel PLN dengan pelakunya menyamar menjadi petugas PLN.
"Ini dapat di
JSC, tapi untuk orang yang sama dengan DPO, iya atau tidak belum memastikan
mesti kita perhatikan karena kami juga sudah pernah melapor ke polres Pemulutan
tinggal pihak kepolisian yang mengurus," tandasnya (nis)
