Notification

×

Tag Terpopuler

Asphal Mixing Plant Kembali Berfungsi

Friday, February 14, 2020 | Friday, February 14, 2020 WIB Last Updated 2020-02-14T04:00:41Z
Asphal Mixing Plant di Jalan Jepang, Alang-Alang Lebar (AAL) Kembali Berfungsi Normal, Kamis (13/2/2020). (Foto:Ara)
-Rusak Selama Lima Bulan

PALEMBANG, SP – Asphal Mixing Plant milik pemerintah Kota Palembang kembali bisa difungsikan setelah mengalami kerusakan beberapa waktu lalu. Kemblinya opersional alat tersebut menjadikan pemeliharaan jalan di Kota Palembang akan lebih cepat. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang, Akhmad Bastari mengatakan, untuk pemeliharaan ini aspal dibuat sendiri dengan Asphal Mixing Plant. Dimana Asphal Mixing Plant tersebut dapat memproduksi aspal kapasitas 5 ton hanya dalam waktu 10 menit.

"Dulu alat ini sempat rusak sekarang operasionalkan kembali setelah diperbaiki agar jalan-jalan di Kota Palembang lebih cepat penanganannya," katanya, usaimengoperasionalkan kembali Asphal Mixing Plant di Jalan Jepang, Alang-Alang Lebar (AAL), Kamis (13/2/2020).

Bastari mengatakan, selama ini produksi aspal dengan kapasitas 5 ton membutuhkan waktu 8 jam karena pembakaran dan proses mengaduk aspal masih manual. "Kalau sekarang ini 1 menit bisa memproduksi 500 kg aspal. Jadi jika 5 ton hanya butuh 10 menit," katanya.

Dengan Mixing Plant ini, ungkapnya, kualitas aspal lebih bagus dan suhunya terjaga. Komposisi material dalam pembuatan aspal juga diatur baik itu aspal, abu dan batu. "Pemeliharaan jalan tetap buat sendiri dari dulu tapi belum secanggih ini," katanya.

Dijelaskannya, mesin pencampur aspal tersebut merupakan hibah dari kementerian pada 2002. Namun sempat rusak dan mulai diperbaiki pada 2019 selama lima bulan dan selesai di 2020 dengan menghabiskan anggaran APBD Rp800 juta. "Selama ini mesinnya bagus, tapi ada sperpart yang rusak," katanya. (Ara).

×
Berita Terbaru Update