Robi Sapurta (22) warga Jl. Tembok Baru, Kelurahan 9/10 Ulu, Kecamatan Jakabaring Palembang saat membuat laporan di SPKT Polrestabes Palembang, Senin (22/2/2021).
PALEMBANG, SP - Apes alami Robi Sapurta (22) warga Jl. Tembok Baru, Kelurahan 9/10 Ulu, Kecamatan Jakabaring Palembang, rumahnya satroni maling, akibatnya dua unit handphone senilai Rp 10 juta digondol tamu tak undang, Minggu (21/2/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dihadapan petugas, korban mengatakan kejadian ini berawal dari ingin tidur siang di ruang tamu dalam kondisi pintu tidak terkunci.
Kemudian handphone tersebut diletakannya di samping mukanya sambil di cas, kemudian handphone satunya diletakan korban di atas badannya pada saat tidur dalam posisi terlentang.
"Lalu sekitar Pukul 15.00 WIB, istri saya membangunkan saya dan disitulah saya baru tahu handphone saya sudah tidak ada di dekat saya tidur tadi," ujarnya Senin (22/2/2021).
Ia juga menuturkan korban kemudian mencari handphonenya, Ia juga sempat bertanya dengan istrinya. Tetapi tidak tahu dimana handphonenya yang saya letakan di dekat saya tidur tadi karena pada saat kejadian istri saya sedang berada di belakang rumah.
Korban kemudian mencari handphone-nya di dalam rumahnya dengan harapan ada, namun setelah dicari handphone korban tidak ada. Setelah dilihat pintu depan rumah korban sedikt terbuka.
Tidak sampai disitu, korban mencoba mencari pelaku disekitaran rumahnya dengan harapan pelaku masih ada di sekitaran TKP.
"Saya juga bertanya kepada tetangga saya namun mereka mengatakan tidak tahu dan tidak melihat," jelasnya.
"Saya rasa pelaku masuk diam-diam pada saat saya tidur tadi," bebernya.
Robi menjelaskan, tidak mendengar suara berisik pada saat pelaku melancarakan aksinya.
"Saya tidur dengan pulas sehingga saya tidak tahu kalau ada maling masuk rumah saya," ungkapnya.
Atas kejadian tersebut Robi melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
"Saya harap pelaku tertangkap dan bertanggung jawab. Lantaran dua unit handphone milik saya dibawanya kabur," tutupnya.
Sementara itu laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT Polrestabes Palembang, untuk selanjutnya laporan korban diteruskan ke Unit Reskrim untuk ditindak lanjuti. (DE)
