PALEMBANG, SP - Masih banyak orang di Kota Palembang yang tidak memiliki tempat tinggal layak huni. Sehingga Pemerintah Kota Palembang bekerjasama dengan Real Estate Indonesia (REI) Sumatera Selatan untuk brrsinergi memberikan bantuan perbaikan rumah.
Seperti halnya rumah milik Ayucik (54), warga Lorong Setia Budi, Kelurahan 30 Ilir Kecamatan Ilir Barat (IB) Dua. Rumah yang dihuni secara turun menurun ini kondisinya sudah sangat tidak layak. Rumah panggung ini berdinding dan lantai papan yang sudah lapuk.
"Terimakasih atas bantuannya, kami sudah lama tinggal di rumah ini," katanya dengan penuh haru.
Pemerintah Kota Palembang mengambil kesehatan dengan program yang ada untuk membantu masyarakat tidak mampu. Bekerjasama dengan REI setidaknya sudah ada beberapa rumah dipebaiki. Meski demikian, perbaikan rumah tidak layak lainnya sudah ada porsi bantuan lainnya yang telah disiapkan.
"Bekerjasama dengan program REI peduli sudah sekitar lima rumah dibantu perbaikan menjadi layak untuk dihuni," katanya.
Menurutnya, selain pantauan langsung ke lapangan, pihaknya juga mendapatkan laporan dari warga lewat media sosial, RT dan lurah. "Sesuai dengan syarat bantuan, tanah dan rumah tidak layak ini harus milik sendiri," katanya.
Ketua DPD REI Sumsel, Zewwy Salim mengatakan, pemberian bantuan tersebut dengan nilai yang beragam sesuai dengan kondisi kerusakan. Ada yang diberi pengerjaan 100 persen dengan type 36 dan juga bisa cash.
"Pembangunan ini melihat konstruksi bangunan, jika di atas tanah rawa maka dibangun rumah panggung. Diharapkan dapat meringankan beban dan mengurangi angka masyarakat tidak punya rumah layak huni," katanya. (Ara)
