 |
| Penyidik Kejati Sumsel Geledah kantor anak perusahaan PT Semen Baturaja (Foto : Penkum Kejati Sumsel) |
PALEMBANG, SP - Penyidik bidang Pidsus Kejati Sumsel, melakukan penggeledahan di kantor Baturaja Multi Usaha (BMU) yang merupakan anak perusahaan PT Semen Baturaja (Tbk) terkait perkara adanya indikasi penyimpangan dalam pengelolaan keuangan pendistribusian dan pengangkutan semen tahun 2017-2021.
Dalam penggeledahan tim penyidik yang dipimpin oleh Kasi Penyidikan Kejati Sumsel Khaidirman, melakukan pemeriksaan berkas-berkas dokumen di Kantor Baturaja Multi Usaha, Rabu (12/4/2023).
Plt Kasi Penkum Kejati Sumsel Adi Mulyawan mengatakan, penggeledahan dilakukan karena adanya indikasi penyimpangan dalam pengelolaan keuangan pendistribusian dan pengangkutan semen 2017 -2021.
"Penyidikan perkara ini, karena adanya MoU dengan Direktur PT Semen Baturaja dengan Kejati Sumsel untuk bersih bersih BUMN," Ujar Adi.
Terkait kerugian negara Adi Mulyawan mengatakan, pihaknya masih belum merincikan, karena masih dalam proses penyidikan.
"Yang jelas kerugian negara mencapai Miliaran," Katanya.
Selain Kantor Baturaja Multi Usaha (BMU), penyidik juga melakukan penggeledahan di Kantor PT Semen Baturaja.
Dikatakannya, kasus tersebut bermula adanya indikasi penyimpangan, kemudian dari laporan internal PT Semen Baturaja yang meminta dilakukan penyidikan terhadap penyimpangan tersebut.
"Sebelumnya sudah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi guna melengkapi alat bukti," pungkasnya. (Ariel)
