PALEMBANG,SP - Kemacetan panjang akibat pemberlakukan uji coba one way (jalan satu arah) mulai dari Jl AKBP Cek Agus kawasan Simpang Golf hingga menuju ke Simpang Patal dikeluhkan para pengendara.
Para pengendara menyebut ini akibat minimnya sosialisasi sejak mulai ujicoba pada Kamis (2/10/2025) dari pemerintah sehingga terjadinya penumpukan kendaraan hingga Jumat malam (3/10/2025).
Berdasarkan pantauan penumpukan kendaraan baik roda empat maupun roda dua dan beberapa kendaraan bertonase berat terlihat di Jl R Soekamto dari dan menuju Simpang Patal dan dari arah Flyover Sekip Ujung.
Penumpukan kendaraan terjadi di Jalan Residen A Rozak Simpang Patal hingga menuju ke Simpang Celentang arah ke PT Pusri terlihat antrean kendaraan yang mengular.
Adanya penumpukan kendaraan di sejumlah titik yang terkena dampak dari uji coba one way itu diakui oleh Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Palembang, Agus Supriyanto.
Pihaknya mengaku akan mengevaluasi bersama dengan jajaran Satlantas Polrestabes Palembang. "Uji coba masih akan terus dilaksanakan selama beberapa hari ke depan dan akan kita lihat sampai sejauh mana dampaknya terhadap arus kendaraan," katanya.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Finan Sukma Radipta SH SIK MH mengimbau bagi masyarakat yang hendak ke Simpang Patal agar menggunakan jalur alternatif. Di antaranya ini melalui Jl Angkatan 66, Jl Amphibi, Jl Mayor Salim Batubara, Jl Gresik tembus ke arah Jl Mayor Ruslan dan Kampus Universitas IBA.
Selain itu, bisa lewat Jl MP Mangkunegara, Jl RA Rozak, Jl Kiwal dan juga akses dari arah Pasar Lemabang hingga Jl Bambang Utoyo. Di samping itu juga, melalui Jl Mayor Ruslan ke Jl dr M Isa.
"Dari sisi jarak, memang lebih jauh daripada dari Simpang Patal ke Simpang Pakri atau sebaliknya. Namun demikian, hal ini perlu dipahami juga kalau beban kendaraan yang melintas di ruas jalan tersebut atau Jl AKBP Cek Agus cukup berat. Tidak hanya itu saja, volume kendaraan yang melintas tergolong tinggi," jelasnya.
Di samping itu, di sekitar lokasi Jl AKBP Cek Agus juga memiliki sejumlah titik kemacetan atau trouble spot. Di antaranya bottle neck dan juga keberadaan beberapa U-Turn di sekitar lokasi. Oleh karena itu, dari hasil rapat forum lalulintas diperlukan sistem satu atau untuk mengatasi hal tersebut. (Ara)