Notification

×

Tag Terpopuler

Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin Siap Kembalikan Aset Pemprov

Wednesday, September 18, 2019 | Wednesday, September 18, 2019 WIB Last Updated 2019-09-18T02:24:29Z
Kemas Khairul Mukhlis, mewakili mantan Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin menyampaikan tanggapan adanya pengembalian aset milik pemprov yang dipakai oleh Alex Noerdin Hingga sekarang (foto/fly)
PALEMBANG, SP - Menanggapi adanya pernyataan dari Staf Khusus Gubernur Bidang Aset Provinsi Sumatera Selatan Arwin Novansyah,SH, tentang pengembalian sejumlah aset termasuk salah satunya kendaraan dinas yang dipakai oleh mantan Gubernur Sumatera Selatan H. Alex Noerdin, yang saat ini sedang dipakai dan dibawa olehnya di Jakarta. Mantan Gubernur dua periode tersebut menegaskan, bahwa kendaraan dinas merk Toyota Lexus yang saat ini masih ada padanya sebelumnya telah diajukan pinjam pakainya. 

Penegasan ini disampaikan melalui Kemas Khairul Mukhlis yang mewakili Alex Noerdin kepada awal media di Volum Cafe Jl Sumpah Pemuda, Selasa Sore (17/9).

"Benar saat ini ada satu unit kendaraan dinas untuk operasional gubernur Sumsel selama di Jakarta yang telah dipinjam pakai Pak Alex. Surat pinjam pakainya tersebut juga telah disampaikan langsung kepada Plt.Gubernur Sumsel kala itu Hadi Prabowo. Dan meskipun secara lisan Gubernur Herma Deru juga menyetujuinya ketika keduanya bertemu di salah satu acara," ungkap Mukhlis .

Masih menurut Mukhlis, selaku mantan gubernur Sumsel Alex Noerdin tentunya sangat menyayangkan adanya pernyataan tersebut. Pasalnya, dari tradisi yang ada sebelumnya seperti pada saat peralihan pergantian tampuk kepemimpinan Sumsel sebelumnya juga tidak ada yang mempersoalkan hal ini sebelumnya. Selain mobdin gubernur, ada juga kendaraan operasional yang diperuntukkan bagi Wakil Gubernur (Wagub), ketua dan wakil ketua DPRD Sumsel di kantor perwakilan Sumsel di Jakarta. Tak hanya itu, dari tradisi yang ada sebelumnya seperti pada saat peralihan pergantian tampuk kepemimpinan Sumsel sebelumnya juga tidak ada yang mempersoalkan hal ini sebelumnya. 

"Kita mencontohkan saja  waktu Pak Alex pada saat baru menjabat sebagai gubernur menggantikan Pak Syahrial dan Pak Mahyudin, sebagai timbang rasa dan bentuk penghormatan kepada beliau-beliau tersebut bukan hanya meminjamkan saja akan tetapi berikut sopir pribadi juga disiapkan Pak Alex," sebut Mukhlis yang juga menjabat Direktur Eksekutif Lintas Politika ini lugas. 

Meskipun begitu, menurut Mukhlis, Alex Noerdin menyatakan dirinya akan patuh dan mentaati prosedur yang apabila dikehendaki, dirinya siap untuk mengembalikan kendaraan dinas yang telah kurang lebih beberapa bulan terakhir dipinjam pakai ini. 

Pada kesempatan terpisah Pemprov Sumsel terus melakukan penertiban aset aset miliknya, termasuk kendaraan dinas yang sampai saat ini masih dikuasai mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin.Staf Khusus Gubernur Sumsel bidang Aset, Arwin Novansyah SH menegaskan, kembali secara terbuka ia memperingatkan semua pihak agar segera mengembalikan aset milik Pemprov Sumsel, termasuk pak Alex Noerdin untuk segera mengembalikan 1 unit kendaraan dinas jenis Lexus yang sampai saat ini masih dikuasainya, memang sudah harus dikembalikan. Apalagi sudah hampir setahun sudah tidak menjabat, sesuai peraturan, begitu sudah tidak menjabat wajib utk segera mengembalikan," tegas Arwin kepada awak media, Selasa (17/9).

Masih menurut Arwin, Satgas Penertiban Aset yang sudah dibentuk Gubernur Sumsel Herman Deru akan bergerak cepat dan sesuai prosedural. "Saya kira Pak Gubernur sudah cukup bijaksana dengan membolehkan aset negara tersebut selama setahun ini. Sehingga sudah saatnya untuk dikembalikan. Mengingat Pemprov Sumsel masih membutuhkan kendaraan kendaraan dinas tersebut untuk operasional pemda," ujarnya.

Arwin menegaskan, penertiban aset milik pemprov bukan hanya yang masih dikuasai Alex Noerdin, melainkan semuanya yang masih dikuasai oleh pihak- pihak yang tidak mempunyai haknya lagi untuk menggunakan dan mengelolanya. Misalnya rumah dinas, tanah dan lainnya.

"Jika peringatan yang telah dibuat ini tidak diindahkan oleh mantan pejabat tersebut, maka jangan salahkan jika Satgas akan melakukan tindakan mengambil secara paksa. Namun terlebih dahuku kita tetap lakukan secara persuasif," katanya.

Arwin menegaskan, bahwa ia sudah berkali-kali memperingatkan kepada semua pihak secara terbuka baik melalui media televisi,cetak,medsos dll, agar segera mengembalikan aset kendaraan dinas yang masih dikuasai secara ilegal (Fly)
×
Berita Terbaru Update