 |
| Sekolah Bagikan Masker ke Siswa (foto/raf) |
PALEMBANG, SP - Dalam
meminimalisir terjangkit penyakit Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA),
Dinas Pendidikan Kota Palembang meminta seluruh sekolah untuk meniadakan
kegiatan Extrakurikuler terlebih dahulu selama musim kabut asap.
Kepala
Bidang SD Disdik Kota Palembang Bahrin, S.Pd.MM mengatakan kabut asap yang
semakin hari semakin tebal melanda kota Palembang
ini cukup menghawatirkan, apalagi pada anak-anak usia sekolah yang rentan.
“Selama kabut asap ini masih ada, pihak disdik selain mengeser jam belajar,
juga meminta sekolah untuk meniadakan sementara kegiatan ekstrakurikuler sampai
kabut ini habis,”ujarnya.
“Karena pekatnya kabut asap ini, saya sudah minta agar semua
kepala SD meniadakan dulu sementara kegiatan diluar kelas. Seperti upacara,
senam, kegiatan olahraga, kegiatan ekstrakurikuler dan sebagainya,” jelasnya
Ia
menambahkan, jika keadaannya lebih mengkhawatirkan maka sekolah bisa
diliburkan. “Kita juga sudah melakukan edukasi ke sekolah-sekolah untuk
bisa mengantisipasi agar tidak terkena penyakit akibat kabut asap, kami juga
minta agar setiap guru meng-update informasi mengenai kualitas udara di website
BMKG. Sehingga jika memang kualitas udara semakin memburuk pada saat sedang
belajar mengajar, maka sekolah bisa memulangkan siswa tapi dengan catatan siswa
harus belajar mandiri di rumah,” ucapnya.
“Kami juga sudah meminta agar sekolah menyediakan masker dan
membagikannya untuk siswa. Sekolah bisa menggunakan swadana menggunakan dana
BOS untuk pengadaan masker. Juga untuk mensiagakan UKS dengan perlengkapan
seperti oksigen dan sebagainya,” tuturnya(Raf)
