 |
Atlet NPC Kabupaten Lahat tersenyum bangga mendapat medali di Kota Prabumulih. (Doc NPC Lahat)
|
LAHAT, SP - Perhatian Pemkab Lahat akan keberhasil Atlet National Pralympic Commitee (NPC) Lahat pada pekan Olaraga Paralympic Tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tahun 2019 di Kota Prabumulih belum mendapat perhatian penuh dari Pemkab Lahat. Hasil dicapai Atlet NPC Lahat pada perhelatan tahun ini kembali di mendapat ganjaran ungkapan terimah kasih dari Pemkab Lahat. Sementara Atlte Kabupaten Kota di Provinsi Sumsel bereporai mendapatkan bonus dari Pemerintah Setempat bagi atlet yang dapatemperoleh medali.
"Alhamdulillaah suda ada perhatian Pemkab Lahat. Pada perhelatan ,Dispora turun mendapingi kami. Keberangkat dilepas Langsung Wakil Bupati Lahat Herianto, SE.MM dan dari awal pembukaan sampai penutupan di dampingi Disporan Lahat.",Terang Ketua NPC Lahat Rohamansyah Minggu (16/12) di Kedimananya.
Disana (Red...) Kami mendapatkan cerita teman-teman Atlet NPC Kabupaten Kota di Sumsel, sebelum di berangkatkan oleh Pemerintah, motivasi , perhatian dan janji bonus bagi atlet yang mampu memperoleh medali di janjikan mendapat ganjaran bonus dari pemerinta setempat. "Ya, sembari menjalin silaturahmi dan bertukar ilmu, itu betuk perhatian pemerintah kepada mereka. Untuk Atlen Lahat meski di Peringkat Ke-III, mungkin hal tersebut dapat dirasakan pada tahun-tahun mendatang. ",Terangnya.
Dari hasil pertandingan, atlet NPC Lahat mampu bertenggir di peringkat Ke-III dengan Raihan 24 mas, 15 perak dan 5 perunggu di bawah kabupaten Ogan Ilir (OI) dan Kota Lubuk Linggau. " Ya' jumlah Atlit NPC Lahat 31 orang mengikuti 7 Cabang Olaraga (Cabor) dari 8 Cabor di Pertandingan. Hasilnya cukup baik meski atlet kami lebih sedikit dibandingkan atlet dari Kabupaten Kota lainnya. Capaian ini menjadi motivasi bagi keluarga besar atlet NPC Lahat meraih juara umum pada perhelatan yang akan datang",Jelasnya.
Kedepan, sambungnya NPC Lahat akan pokus melaukan penjaring atlet-atlet di desa-desa untuk dilakukan pembinaan dan persiapan regenerasi. Apa lagi ada beberap Cabor yang belum dapat diikuti karena faktor kosongnya atlet."Yakin, banyak penyandang distabilitas di Kabupaten Lahat mempunyai sekil dan kemampuan di bidang olaraga. Mungkin mereka belum tahu jalannya saja. Maka ini menjadi tanggung jawab kami pengurus NPC Lahat membukakan jalan bagi saudara-saudara kita tersebut",Jelasnya didampingi beberapa atlet lainya.
Terkait pendanaan, peran Pemkab Lahat sangat mereka harapkan untuk dapat mensejajarkan dengan Komite olaraga lainnya. Keberadaan NPC sudah di akui dunia dan perhelatannyapun terprogram sangat baik. Contohnya atlet NPC Lahat telah ada mewakili Sumsel pada tingkat PON".Jalan dan respon Pemkab Lahat sudah cukup baik saat ini. Tinggal menunggu rialisasinya di Tahun 2020",Pungkasnya. (KH.Helmi)
