Notification

×

Tag Terpopuler

Pipa Pertamian Diduga Bocor, Desa Pegayut Tercemar Minyak

Monday, January 13, 2020 | Monday, January 13, 2020 WIB Last Updated 2020-01-13T03:06:21Z
Kondisi Pencemaran Minyak Berwarna  Hitam yang Diduga Berasal dari Kebocoran Jalur Minyak Milik Pertamina (foto/ist)
PEMULUTAN, SP Warga Desa Pegayut Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir (OI) dihebohkan dengan genangan minyak berwarna hitam pekat sejak Jumat (10/1) malam. Keberadaan minyak hitam tersebut diduga mencemari lingkungan.

Genangan minyak ini menyebabkan tumbuhan di lokasi menjadi hitam dan mati. Dari pantauan Sumselpers, sejumlah tim dari pihak berwenang masih berada di lokasi genangan untuk mencari tahu asal muasal kejadian.

Tim teknis Combrel CSR Sumbagsel dan tim Health, Safety, Security and Environment (HSSE) masih bekerja dilokasi untuk mencari titik rembesan minyak pipa angkut produk bahan bakar minyak (BBM) yang mencermari lingkungan tersebut.

Dijelaskan Manager Combrel CSR Sumbagsel, Rifki Rahman Yusuf dilokasi genangan minyak, diduga terjadi rembesan minyak di Desa Pegayut.

“Hasil pantauan tim patroli kami yang dilakukan tiap hari itu memang ada tumbuhan yang mati. Tapi penyebabnya apa kami  tahu,” ungkap Rifki Rahman.

Timnya bersama pihak terkait  hingga Minggu (12/1), seperti tim teknis Pertamina, bersama tim HSSE dan safety, masih berupaya mencari penyebab terjadinya tanaman yang mati tersebut.

 “Diduga ada rembesan dari pipa angkut produksi bahan bakar minyak (BBM), apa itu kami belum bisa mengatakan secara detail karena ini memang masih dalam proses investigasi dan penyelidikan dari temen temen tim HSSE dan tim kami,” sambungnya.

Pihaknya sendiri memprediksi jika masalah tersebut bisa diketahui penyebabnya dalam kurun waktu 1-2 hari kedepan. “ Nanti kita langsung melakukan penanganan dan penanggulannya,” ucap dia.

Tim masih kesulitan mencari penyebabnya, karena ada banyak pipa minyak yang tertanam. “Yang jelas jalur dari Plaju ke Kertapati itu kemungkinan terjadi kebocoran. Besok update, kami masih tunggu hasil dari tim teknis,” pungkas dia.  (fan)
×
Berita Terbaru Update