 |
| Bupati Banyuasin Askolani Melantik Pengurus KPAD Banyuasin |
BANYUASIN, SP - Bupati
Banyuasin Askolani melantik pengurus Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD)
Kabupaten Banyuasin periode 2020-2025 di Aula Kecamatan Talang Kelapa, Jumat
(31/01/2020).
Adapun susunan
pengurus KPAD Banyuasin terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris dan 4 orang
Ketua Pokja/anggota Perlindungan Anak Daerah (KPAD).
Ketua Komisi
Perlindungan Anak Daerah Kabupaten Banyuasin, M. Sayful Jamil menyampaikan ucapan
terimakasih kepada Bupati Banyuasin atas terselenggaranya pelantikan KPAD Bumi
Sedulang Setudung ini.
“Sebagai ketua saya
akan berusaha semaksimal mungkin untuk menadikan KPAD Banyuasin menjadi lebih
baik, menggiatkan sosialisasi terkait perlindungan anak di Kabupaten Banyuasin. Menginagt
anak adalah aset negara sebagai generasi penerus bangsa, yang harus dilindungi
hak-hak mereka baik didalam rumah maupun diluar rumah,” ujarnya.
Dikatakannya, peran
orangtua sangat besar dalam membentuk karakter anak. “Dari itulah kami akan
terus melakukan kerjasama dengan orangtua sebagai pembina di dalam rumah, dan tenaga
pendidik sebagai pembimbing di sekolah,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati
Banyuasin, H. Askolani, SH, MH berharap pengurus KPAD Banyuasin yang baru ini dapat membawa Komisi
Perlindungan Anak Banyuasin menjadi lebih baik. “Ada 7 tugas pokok dari KPAD, yakni mengawasi,
memberikan hak anak, memberikan masukan pada stakeholder, menerima dan
mengumpulkan data, melakukan evaluasi terhadap informasi KPAI, sosialisasi
melalui media pelanggaran anak, kerjasama, memberikan laporan kepada pihak yang
berwajib,” paparnya.
“Dalam menjalankan
tugasnya sekretariat KPAD Banyuasin melalui Ketua KPAI Sumsel diharapkan semua
penggiat yang ada di kecamatan terus membantu sosialisasi perlindungan anak,
ada kasus harus melapornya kepada KPAD, tidak boleh lengah. Karena peran
masyarakatlah sangat dibutuhkan, Dinas Sosial, Kesehatan, dan KB,” tegasnya.
Turut hadir pada
kesempatan itu, Forkopimda Kabupaten Banyuasin, Ketua TP PKK Kabupaten
Banyuasin, dr. Sri Fitriyanti Askolani, dan Ketua Dharma Wanita Kabupaten
Banyuasin, Hj. Hamida Senen Har. (Adm)
