Notification

×

Tag Terpopuler

Gasak Ponsel hingga Motor Penumpang Speedboat

Friday, March 13, 2020 | Friday, March 13, 2020 WIB Last Updated 2020-03-13T02:16:35Z
Dua Pelaku Curas Di Bkb Palembang, Dede Dan Rian Diamankan Di Mapolda Sumsel, Kemarin (foto/ist)
- Bandit BKB Ditembak

PALEMBANG, SP
– Kawanan bandit yang kerap merampas barang berharga penumpang speedboat di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang diringkus jajaran SubidSubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kamis (12/3) kemarin.

Sebanyak dua dari empat pelaku kriminalitas ini diamankan. Keduanya adalah Dede Irawan (21) warga Jalan Faqih Usman Lorong H Ujang Kelurahan 1 Ulu Kecamatan SU I Palembang dan Rian Hidayat (29) warga Jalan Kayu Are Kelurahan Kemas Rindo Kecamatan Kertapati Palembang.

Otak pelaku curas ini adalah Rian Hidayat yang tak lain adalah serang speedboat yang mengajak para korbannya untuk menaiki speedboat dan dirampas harta benda bendanya. Ponsel para korban hingga motor menjadi sasaran kawanan ini. 

“Saya yang memanggil penumpang untuk masuk ke speedboat, yang lain berperan untuk mengancam korban, kami mengambil ponsel, uang bahkan kami mengambil motor korban,” ujar Rian saat diperiksa di Mapolda Sumsel. 

Tugas otak komplotan ini memang mengatur ada korban masuk ke dalam speedboat mereka. Sedangkan Edo Mursal (DPO), Saribi (DPO) dan Dede Irawan mengeksekusi barang berharga milik korban.

Korban kerap kali diancam akan ditujah menggunakan pisau jika tak menyerahkan harta mereka. Barang korban kemudian mereka jual dan dibagi rata untuk berfoya-foya dan membeli narkoba jenis sabu. 

“Terakhir kami rampas motor korban dan menjualnya ke SP Padang OKI seharga Rp 2,5 juta. Kami kalau tidak nodong ya maling ponsel penumpang kalau mereka tertidur di dalam kapan,” tambah tersangka menerangkan. 

Sedangkan tersangka Dede berujar jika dia baru pertama kali ikut merampok penumpang speedboat dengan ketiga rekannya itu. Selama ini dia hanya sekeda mencopet penumpang speedboat. 

Sementara, Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Suryadi menjelaskan jika komplotan ini menjadi sasaran utama Polda Sumsel setelah banyak laporan tindak kejahatan yang dialami penumpang speedboat. 

“Baru dua yang kami amankan, mereka ini komplotan ya, dan otaknya ini sopir speedboat. Sasaran mereka penumpang yang hendak berangkat menggunakan jalur sungai. Mereka kami tindak tegas karena berusaha kabur saat hendak ditangkap” singkat dia. (fan)
×
Berita Terbaru Update