 |
PALEMBANG, SP - Pro dan kontra bukan hanya di dalam dunia politik saja. Tapi, dalam penanganan wabah virus carona ( Covid-19) pun bisa terjadi.
Seperti yang saat ini dialami warga Jalan Puad RT 16 RW 05 kecamatan Seberang Ulu II, Palembang. Pasalnya, warga mempersoalkan pemortalan jalan, karena dinilai menganggu aktivitas pengguna jalan dan di sisi lain warga mendukung, guna menghindari wabah virus carona ( Covid-19) yang saat ini masih terus berlangsung.
Iwan (51) warga setempat mengatakan, pemortalan jalan yang dilakukan sebagian warganya tersebut, dinilai sudah menganggu aktivitas warga lain terutama yang memiliki kendaraan.
"Nah selama jalan ini di portal aktivitas sebagian warga jadi terhambat," katanya saat di wawancara SumselPers di lokasi pemortalan jalan, Rabu (22/4).
Diakuinya, memang di satu sisi, upaya warga untuk menghindari wabah Covid-19. Tapi, tentunya harus juga memikirkan warga lain.
"Jadi jalan solusi warga minta ketua RT, bagaimana jalan terbaiknya dan jangan lagi ada pro dan kontra," akunya.
Sementara, Ketua RT 16 kelurahan 16 Ulu kecamatan SU II, Palembang Beni Irawan mengatakan, membenarkan ada pro dan kontra warga, terkait dengan pemortalan jalan yang dilakukan sebagian warga
Tapi, persoalan tersebut sudah selesai dan sepakat, agar portal jalan itu dibuka lagi seperti biasa, katanya seraya juga menjelaskan mungkin dalam minggu ini portal jalan segera dibuka.
Pantauan SumselPers dilokasi, tampak salah satu warga setempat tengah memantau pemotalan jalan. Bahkan, ada beberapa pengguna jalan harus terpaksa memutar balik arah, karena jalan ditutup tidak bisa melewatinya. (zul)
