Notification

×

Tag Terpopuler

Penyaluran Sembako dan APD Dipercepat

Tuesday, April 28, 2020 | Tuesday, April 28, 2020 WIB Last Updated 2020-04-28T02:27:23Z
Ilustrasi, (foto/net)
- Antisipasi Kerusakan

PALEMBANG, SP - Tim Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) mempercepat penyaluran bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak Covid-19. 

Hal tersebut diungkapkan, Asisten III Bidang Administrasi Setda Kota Palembang, Agus Kelana, Senin (27/4).

Agus mengatakan, bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Kota Palembang yang terdampak Covid-19 tersebut, disalurkan melalui gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Palembang. 

"Bantuannya berupa alat pelindung diri (APD), masker medis dan kain, beras dan lainnya diberikan dari banyak donatur. Kali ini dari kalangan Forum Jurnalis Pemkot Palembang, Forum Bangso Batak dan Forum CPNS 2018," katanya.

Menurutnya, pemkot berupaya melakukan percepatan penyaluran batuan telah dikirimkan para donatur kepada masyarakat Palembang yang membutuhkan. 

"Selain karena kita ingin masyarakat cepat merasakan bantuan yang diberikan, disisi lain di posko gugus tugas tidak punya ruang penyimpanan yang memadai. Jika terlalu lama disimpan khawatir akan rusak," katanya.

Agus mengatakan, bantuan yang telah diterima Pemkot Palembang hingga saat ini terdata berasal dari 39 donatur. Secara rinci beberapa bantuan yang telah diterima diantaranya APD sebanyak 1.423, beras 112,27 ton, disinfektan 50 liter, ratusan liter handsanitizer dan paket sembako. 

"Untuk bantuan beras telah disalurkan ke kecamatan untuk kemudian didistribusikan ke warga sudah selesai hari ini 100 ton. Sedangkan, handsanitizer dan alat kesehatan disalurkan ke Dinas Kesehatan, cairan disinfektan ke Dinas PRKP," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua 1 Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Kol Arm Widodo Noercahyo mengatakan bantuan yang telah diberikan diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19. 

"Bantuan kepada masyarakat terdampak sudah berjalan. Semoga bantuan ini menjadi berkah," ujarnya. (Ara)
×
Berita Terbaru Update