 |
| Gabungan Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Muba Mengecek Makanan yang Dijual di Pasar Terminak Randik Sekayu |
MUBA, SP - Gabungan Tim Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan, Disperindag, Polres Muba, Kodim 0401 Muba, Pol PP, BPBD, Camat Sekayu serta Petugas Puskesmas Lumpatan Kabupaten Musi Banyuasin, memastikan komoditi yang dijual di pasar tradisional Terminal Randik Sekayu steril dari bahan berbahaya. Selain itu, sudah disediakan tempat cuci tangan dan kondisi aktivitas dalam pasar tetap jaga jarak.
Kadinkes Muba dr Azmi Dariusmansyah MARS., mengungkapkan, hasil sidak bersama tim gabungan covid-19, tidak ditemukan bahan berbahaya yang mengandung, bahan pengawet, borax atau formalin pada semua komoditi yang dijual belikan. Terkait dengan covid-19, warga sudah mentaati protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, memakai masker dan sudah terlihat tempat cuci tangan yang disediakan. "Kita cek peredaran bahan makanan yang dijual saat bulan suci ramadhan untuk memastikan aman dikomsumsi sembari terus sosialisasi soal covid-19", kata Azmi, kemarin.
Plt Kadisdagprin Muba Azizah SSos MT menambahkan, dari hasil sidak tersebut tidak ditemukan adanya makanan yang mengandung bahan berbahaya, hanya ada satu produk tahu yang mengandung berpengawet tapi hasil sampel kadarnya masih dalam ambang batas.
"Pihaknya, meminta pedagang agar menjual makanan yang merugikan konsumen", tambahnya.
Terpisah, Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin meminta kepada seluruh warga Muba untuk selalu mematuhi himbauan pemerintah untuk menggunakan, cuci tangan, jaga jarak, jangan berkerumun, serta jaga kesehatan lingkungan dan diri sendiri. Satuan gugus tugas penanganan dan pencegahan Covid-19 terus berjibaku siang dan malam untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 ini begitu juga tenaga kesehatan dalam penanganan warga yang terdampak. Mematuhi imbauan pemerintah salahsatu upaya membantu meminimalisir penyebaran virus covid-19."Kita harus taat dengan anjuran Pemerintah agar terhindar dari penularan Covid-19", tambahnya. (ch@)
