 |
MUBA, SP - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dibawah kepemimpinan Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex dan Wakil Bupati Muba Beni Hernedi meminta agar semua perangkat kecamatan dan OPD terkait untuk mengawal dengan maksimal penyaluran bantuan bagi warga terdampak Covid-19, guna meminimalisir penyimpangan saat pendistribusian bantuan.
Menyikapi hal tersebut, Camat Sekayu Marko Susanto SSTP bersama instansi terkait, mengadakan pertemuan dengan mengumpulkan lurah dan kepala desa di Kecamatan Sekayu.
"Sesuai arahan pak Dodi Reza jadi kami mengadakan pertemuan dengan seluruh lurah dan Kades dalam Kecamatam Sekayu guna memberikan arahan, petunjuk dan semangat agar lurah dan Kades beserta perangkatnya dapat menyalurkan BLT DD dan Dana tahun 2020 kepada masyarakat dengan baik, amanah dan penuh tanggung jawab," ungkapnya, kemarin.
Lanjutnya, dalam pertemuan tersebut lurah dan Kades juga diminta untuk menandatangani fakta integritas. "Jadi komitmen untuk amanah juga dituangkan dalam bentuk penandatanganan fakta integritas," jelas Marko.
Sementara itu, Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex menegaskan kepada seluruh perangkat desa dan kelurahan agar dalam penyaluran bantuan benar-benar transparan.
"Layani masyarakat dengan baik, emban amanah tersebut untuk sepenuhnya mengabdi kepada masyarakat," ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini sedang dihadapkan pada wabah Covid-19 untuk itu pelayanan terhadap masyarakat harus terus dimaksimalkan. "Selalu berbuat yang terbaik untuk masyarakat dan ini harus menjadi komitmen kita bersama," tandasnya. (ch@)
Menyikapi hal tersebut, Camat Sekayu Marko Susanto SSTP bersama instansi terkait, mengadakan pertemuan dengan mengumpulkan lurah dan kepala desa di Kecamatan Sekayu.
"Sesuai arahan pak Dodi Reza jadi kami mengadakan pertemuan dengan seluruh lurah dan Kades dalam Kecamatam Sekayu guna memberikan arahan, petunjuk dan semangat agar lurah dan Kades beserta perangkatnya dapat menyalurkan BLT DD dan Dana tahun 2020 kepada masyarakat dengan baik, amanah dan penuh tanggung jawab," ungkapnya, kemarin.
Lanjutnya, dalam pertemuan tersebut lurah dan Kades juga diminta untuk menandatangani fakta integritas. "Jadi komitmen untuk amanah juga dituangkan dalam bentuk penandatanganan fakta integritas," jelas Marko.
Sementara itu, Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex menegaskan kepada seluruh perangkat desa dan kelurahan agar dalam penyaluran bantuan benar-benar transparan.
"Layani masyarakat dengan baik, emban amanah tersebut untuk sepenuhnya mengabdi kepada masyarakat," ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini sedang dihadapkan pada wabah Covid-19 untuk itu pelayanan terhadap masyarakat harus terus dimaksimalkan. "Selalu berbuat yang terbaik untuk masyarakat dan ini harus menjadi komitmen kita bersama," tandasnya. (ch@)
