PALEMBANG, SP - Selain akan memperkenalkan pemain baru berinisial B sebelum latihan perdana di gelar, Sriwijaya FC juga akan mengumumkan terkait siapa siapa saja pemain yang akan mengalami evaluasi.
Hal ini dikatakan langsung oleh Direktur Tekhnik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Indrayadi, mantan pelatih kiper Ferry Rutinsul ini membenarkan nantinya akan ada pemain yang tenaganya tidak lagi dipakai Sriwijaya FC.
"Kita masih diskusikan bagaimana penyampaiannya. Sebenarnya kita menyiapkan skenario siapa yang tidak dikabari untuk ikut latihan perdana 25 Agustus, akan disiapkan pemberitahuan ke mereka, Artinya sebelum latihan perdana kita akan mengumumkan pemain mana saja yang tidak lagi bersama Sriwijaya FC,"ujarnya, Senin (17/8/2020).
Menurut Indra adanya perampingan skuad saat ini memang tengah di bahas oleh manajemen, artinya secara kebutuhan tim akan mengevaluasi terhadap mereka yang dinilai tidak bisa memberikan kontribusi lebih di lapangan.
"Ketika mereka dinilai tidak memberikan kontribusi ke tim mereka harus dievaluasi.
Selama ini gak bisa maksimalkan lebih baik kita cari yang bisa maksimal,"tuturnya.
Masih kata legenda sepakbola era Galatama ini alasan manajemen ingin merampingkan skuad lantaran komposisi pemain yang cukup gemuk, mengingat Liga 2 saat ini hanya menggunakan sistem home tournamen dimana pertandingan akan memaksimalkan hanya 9 kali pertandingan saja.
"Kenapa kita kemarin itu timnya gemuk Pertimbangannya kalau dengan sistem kompetisi kan waktunya panjang diharapkan bisa ada persaingan pemain, Semua pemain harus siap masuk ke the winning team.
Takut ada cedera, kartu merah, sakit kita ada segudang pemain,"
"Tapi dengan home tournament, manajemen tim SFC butuh pemain yang berpengalaman bisa memaksimalkan diri, karena setiap pertandingan adalah final,"lanjutnya.
Seperti diketahui Sriwijaya FC akan memulai latihan pada 25 Desember mendatang di Stadion Bumi Sriwijaya. Ambrizal dan kolega dikabarkan bakal menghuni Hotel OYO Majestic sebagai opsi penginapan selama menjadi klub musafir pasca terusir dari Wisma Atlet Jakabaring Sport City yang kini di alih fungsikan sebagai rumah sehat pasien ODP Covid-19. (Nis)
