Notification

×

Tag Terpopuler

Gubernur : Butuh Dukungan Orang Tua Buka Sekolah Tatap Muka

Tuesday, November 17, 2020 | Tuesday, November 17, 2020 WIB Last Updated 2020-11-17T11:10:21Z
Gubernur Sumsel Herman Deru Didampingi Wagub Mawardi Yahya memberikan keterangan terkait pembelajaran tatap muka (Foto:Ocha/In)


PALEMBANG, SP – Menanggapi keinginan peserta didik, baik yang disampaikan secara langsung maupun melalui komite sekolah agar Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) segera membuka sekolah tatap muka, Gubernur Sumsel, Herman Deru mengatakan, untuk membuka pembelajaran tatap muka, pihaknya membutuhkan persetujuan orang tua siswa.

“Memang untuk yang zona oranye sudah yang membuka sekolah ofline. Tapi saya tetap patuh dengan apa yang saya komitmenkan dengan para komite, bahwa untuk membuka sekolah menjadi of line butuh persetujuan orang tua siswa,” ungkapnya saat ditemui  Griya Agung Palembang, Selasa (17/11/2020).

Orang nomor satu di Sumsel ini mengaku telah mendengar beberapa ungkapan dari nak-anak, baik langsung maupun melalui komite, yang meminta Gubernur Sumsel untuk membuka sekolah of line, dengan alasan mereka butuh silahturahmi dan olah jasmani.

“Saya tidak mau anak belajar di sekolah orang tuanya was-was, tapi kalau orang tuanya mengizinkan tentu akan kita jadikan layanan pendidikan of line dengan standar Protokol kesehatan yang maksimal,” ujarnya.

HD menghimbau, agar seluruh warga Sumsel yang akan beraktifitas tetap berpedoman pada Pergub 37 tahun 2020. Artinya tetap beraktifitas tapi harus mematuhi prokes, antara lain physical distancing dan selalu memakai masker.

Sedangkan untuk menunjang pembelajaran di masa pandemi, Pemprov Sumsel telah mensupport memberikan kuota gratis dari provider XL, meskipun cara mengaksesnya belum masif.

“Sudah beberapa kali kita support baik dengan provider seperti XL, sampai sekarang pun belum habis laporan yang XL, hanya saja cara informasi mengaksesnya belum masif, kita terus  berikan kemudahan-kemudahan dan saya minta juga anak-anak SMK kita memproduksi boster-boster sinyal,” ungkapnya.

“Kita juga tunggu partisipasi dari seluruh badan usaha untuk dapat mendorong percepatan pembangunan boster-boster sinyal yang sangat dirasakan oleh masyarakat,” katanya. (ocha/in)
×
Berita Terbaru Update