Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, dr Fauziah (Foto:Ara)
Palembang, SP - Vaksin Sinocav untuk vaksinasi tahap kedua direncanakan akan didistribusikan awal Maret ini. Untuk Kota Palembang sendiri akan mendapatkan alokasi 6.080 vial.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, dr Fauziah mengatakan, pihaknya menunggu distribusi nantinya dari Provinsi Sumsel. Sesuai dengan arahan pemerintah pusat, vaksinasi tahap kedua ini sasarannya lansia dan pelayan publik.
"Untuk Kota Palembang akan mendapat 6.080 vial, dimana 1 vial nantinya untuk 10 orang masing-masing 0,5 vial," katanya, Selasa (23/2/2021).
Sasaran penerima vaksin saat ini masih didata. Untuk sementara ini yang sudah terdata ada 100 ribu lansia dan 58 ribu pelayan publik termasuk TNI dan Polri. "Pendataan akan terus dilakukan karena data ini dinamis," katanya.
Jumlah vaksin yang akan didapatkan ini memang belum sesuai dengan jumlah sasaran. Pihaknya meyakini pendistribusian vaksin ini akan dilakukan secara bertahap. "Tahap kedua ini sudah bisa digunakan untuk lansia 60-69 tahun dan juga ibu menyusui," katanya.
Bedanya dengan tahap pertama, vaksin tahap kedua ini jarak masa penyuntikan dosis pertama ke kedua 28 hari. Sedangkan tahap pertama setelah 14 hari baru pemberian dosis kedua.
Selain itu, untuk lansia ada proses pemeriksaan kesehatan khusus. Selain usia 60-69 tahun, calon penerima vaksin juga ada uji rapuh (apakah lansia itu sering merasa lelah, saat naik 10 tangga bisa atau tidak, berjalan 100-200 meter bisa atau tidak.
"Juga ada lima dari 11 penyakit tidak menular diantaranya seperti jantung, diabetes, hypertensi, jika terdeteksi tiga penyakit pun maka proses vaksinasi tidak bisa dilakukan," katanya. (Ara).
