Notification

×

Tag Terpopuler

Terekam CCTV, Abdul 12 Kali Lakukan Ranmor

Monday, February 15, 2021 | Monday, February 15, 2021 WIB Last Updated 2021-02-15T10:21:44Z

PALEMBANG, SP - Viral di medsos,  Berkat adanya rekaman CCTV, Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang mengamankan satu pelaku yakni bernama Abdul Gofur (31) warga Sukarami pencurian kendaraan bermotor dengan 12 Tempat Kejadian Perkara (TKP) di wilayah Palembang.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra melalui Kasat Reskrim, Kompol Edi Rahmat Mulyana menuturkan, tertangkapnya pelaku berkat penuturan temannya yang sudah tertangkap terlebih dahulu Supentri (37).

"Adanya informasi Supentri itulah kita berhasil mengendus tempat persembunyian pelaku hingga harus diberikan tindakan tegas karena mencoba melarikan diri dari anggota kita," ujarnya, Senin (15/2/2021).

Informasi yang dihimpun, aksi pencurian terakhir yang viral terjadi di depan ruko Zona Parabot di kawasan 7 Ulu Palembang.

Pada saat korban ingin mengambil kembali motornya di TKP namun motor korban sudah tidak ada lagi.

Atas kejadian tersebut korban kehilangan satu motor BG 3267 ACY dengan total kerugian Rp 15 juta dan melapor ke Polrestabes Palembang.

"Pelaku memang sudah menjadi target operasi (TO) kita dan tercatat sudah pelaku melakukan aksinya sebanyak 12 kali sesuai dengan laporan polisi yang kita terima," bebernya.

Dari viralnya rekaman CCTV di medsos tersebut, Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang langsung melakukan penyelidikan dan mengendus keberadaan pelaku.

"Selain mengamankan pelaku anggota kita juga mengamankan barang bukti berupa satu lembar Photo copy STNK, satu helai baju kemeja tanpa kerah, satu helai baju kaos dan satu buah kunci kontak motor nopol BG 3267 ACY," jelasnya.

Atas perbuatannya pelaku terancam pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara di atas lima tahun penjara.

Pelaku Abdul telah mengakui perbuatannya sudah beraksi di 12 TKP.

"Kami jual motor ini ke seorang yang kami kenal seharga Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Sementara uangnya dibagi dua, habis saja untuk kebutuhan sehari-hari," tutupnya. (DE)  

×
Berita Terbaru Update