PAGARALAM, SP - Langkah yang dilalukan oleh SMP Negeri 1 Pagaralam ini agaknya patut dicontoh. Infaq dari guru guru untuk antisipasi bila ada siswa atau guru yang sakit atau mendapat musibah.
Dana yang terkumpul itulah dimanfaatkan sekedar meringankan atau buah tangan ketika bertandang ( mengunjungi ) dan menghibur yang terkena musibah itu.
"Jangan anak atau siswa yang dibebani dalam hal ini." Jelas Kepala SMP Negeri 1 Pagaralam Nasip Kasyanto kepada media ini Jumat (04/08) kemarin.
Menurut Nasip Kasyanto, melalui Jum'at Infaq memupuk dan mendorong guru dan staf berbagi menyisihkan sedikit rizki dalam meringankan beban yang dihadapi tidak hanya oleh guru,staf namun juga siswa SMP Negeri 1 Pagaralam.
"Mengajak dan menimbulkan empathi guna berbagi dalam kesusahan atas cobaan yang diterima, karena dengan kehadiran kita tentu akan bisa sedikit menghibur," terangnya.
Melalui kegiatan ini pihak aekolah tidak akan membebani siswa,karena kita berlakukan Jum'at infaq ini dititikberatkan kepada guru dan staf,tutupnya.
Terkait Jumlah Infaq ini salah satu guru SMP Negeri 1 Pagaralam, Safwan menyambut gembira,karena sifatnya positif dan bermanfaat,"kegiatan ini sangat positif dan bermanfaat jelas."tukasnya. (Rep)