Notification

×

Tag Terpopuler

Cara Tradisional Bisa Obati Stunting

Thursday, August 22, 2019 | Thursday, August 22, 2019 WIB Last Updated 2019-08-22T07:25:11Z
Dr. Yuliarni ( Sebelah Kanan) Didampingi Ahli Akupresur Griya Griya Sehat Puskesmas Kampus Palembang
PALEMBANG, SP - Stunting atau sebuah kondisi dimana tinggi badan seseorang jauh lebih pendek dibandingkan tinggi badan orang seusianya dan stunting  sekarang telah menjadi isu prioritas di dunia kesehatan, dimana penyebab utama stunting adalah kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam kandungan hingga masa awal anak lahir yang biasanya tampak setelah anak berusia 2 tahun.

Di Sumatera Selatan (Sumsel) meski menurut hasil data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, prevalensi data Stuntingnya terjadi penurunan sebesar 4.7 persen, dimana di tahun 2013 sebesar 36.7 persen dan di tahun 2018 menurun, namun tetap saja pencapaian itu masih jauh dari standar World Healthy Organization (WHO) yang kurang dari 20 persen.

Kepala Puskesmas Kampus, Dr Yuliarni, mengatakan, sebenarnya stunting bukan hanya terjadi karena masalah kurang gizi pada ibu Hamil dan bayi nya, tetapi ternyata stunting ini disebabkan dari masalah yang kompleks termasuklah salah satunya permasalahan anak - anak tidak mau makan atau malas makan dan dibiarkan saja.

"Permasalahan susah makan ini sebenarnya bisa dibantu dengan kesehatan tradisional, seperti pemijatan pada titik - titik akupresur, istilah yang digunakan untuk memberikan rangsangan titik akupunktur dengan teknik penekanan atau teknik mekanik," ungkapnya, saat di temui di Griya Sehat Puskesmas Kampus Jl. Golf Blok G5 Kampus Palembang ( belakang TVRI ), Kamis(22/8).

"Ini bisa membantu meningkatkan nafsu makan pada anak dan ada juga ramuan herbalnya yakni ketumbar di tumbuk dicampur dengan madu, Insyallah bisa membantu meningkatkan nafsu makan anak dan itu sudah kami aplikasikan pada setiap pertemuan di posyandu dan penyuluhan kemasyarakat," lanjutnya.

Apabila Ibu atau orang tua sudah bisa melakukan hal ini untuk anaknya, mudah - mudahan ini bisa mengatasi anak - anak yang kurang gizi akibat malas makan, dan lambat laun dengan pemahaman ini bisa membantu menurunkan angka Stunting di Sumsel.

Dirinya juga meyakini, kalau seandainya pola hidup sehat ini dengan cara tradisional apabila dijalankan dan dimanfaatkan betul oleh masyarakat, mampu menciptakan ketahanan tubuh yang kuat, karena selama ini kita diajarkan hidup sehat dengan perilaku hidup bersih, tetapi tidak ada secara langsung menyentuh untuk meningkatkan daya tahan tubuh, padahal itu sangat penting sekali.

"Saya harap apabila masyarakat sudah mengerti dan tahu tentang obat tradisional dan menguasi teknik pemijatan secara mandiri, minimal mereka hidup sehat dan mampu mencegah penyakit datang karena mereka sudah terbiasa melakukan perawatan kesehatan tradisional, tentunya itu lebih ekonomis," tutupnya.(Fal)
×
Berita Terbaru Update