Notification

×

Tag Terpopuler

Gara-gara Tak Mau Mengurus Anak, Leher Istri Nyaris Putus

Wednesday, September 04, 2019 | Wednesday, September 04, 2019 WIB Last Updated 2019-09-04T09:27:50Z


PALEMBANG, SP - Keutuhan rumah tangga Sukriyadi (45) dan Lina Marlina (38), yang telah dibangun selama lima tahun, seketika runtuh hanya karena sang istri menolak mengurus buah hati mereka yang baru berusia sekitar 2,5 tahun.


Pasalnya, Sukriyadi seketika menjadi emosi mendengar ucapan “urus lah dewek” dari istrinya, Lina Marlina.

Sehingga membuatnya gelap mata dan langsung mencabut sebilah pisau dari pinggangnya, lalu mengalungkan pisau tersebut ke leher istrinya sambil mengancam “ku gorok kau”. 

Beruntung sang istri dengan reflek langsung menepis pisau tersebut, dan hanya menyebabkan luka robek di leher dan tangan. Lalu Lina berteriak minta tolong, dan Sukriyadi langsung lari meninggalkan rumah.

Kejadiannya, awal Agustus 2018, sekitar pukul 12.30 WIB, di rumah pasutri, Sukriyadi dan Lina Marlina di Jalan Sabar Jaya, Lorong Puskesmas, Kecamatan Mariana Ilir, Kabupaten Banyuasin.

Tak terima dengan perlakukan suaminya, lantas Lina Marlina melaporkan kejadian yang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya ke Polsek Mariana, dan langsung ditindaklanjuti unit reskrim. 

Namun informasi didapat, pelaku sudah melarikan diri ke daerah Batam. 
Merasa telah aman, dan mendapat kabar ibunya sakit, akhirnya Sukriyadi memutuskan kembali ke rumahnya, Kamis (29/08). Mendapat informasi tersangka kembali, anggota Unit Reskrim Polsek Mariana langsung bergerak cepat dan meringkus Sukriyadi di rumahnya, Sabtu (31/08) dini hari.

Kapolsek Mariana, AKP Agus Irwantoro SH, membenarkan penangkapan terhadap pelaku KDRT tersebut. 
“Saat mendapat info tersangka kembali, kita langsung perintahkan anggota Unit Reskrim melakukan penangkapan terhadap tersangka di rumahnya,” ujar Kapolsek Rabu,(4/9) ditemui di Polsek Mariana 

Selain menangkap tersangka, pihaknya juga mengamankan barang bukti secarik surat cerai dan bukti visum tersangka.

“Untuk barang bukti senjata tajam jenis pisau yang digunakan korban melukai istrinya, sudah dibuang dan belum ketemu," katanya.

Sementara, tersangka mengakui perbuatannya yang telah melukai leher dan tangan istrinya dengan pisau.

“Benar, Pak. Saya kesal karena jawabannya tidak enak waktu saya suruh ngurus anak, katanya 'ngapo kau, urus lah dewek'. Mendengar jawabannya itu, saya khilaf dan mencabut pisau dari pinggang dan saya kalungkan ke lehernya,” tuturnya. (mlm)
×
Berita Terbaru Update