Notification

×

Tag Terpopuler

Siswa SMA N2 Lais Te­­rima Penyuluhan Bah­a­ya Narkoba

Wednesday, October 09, 2019 | Wednesday, October 09, 2019 WIB Last Updated 2019-10-09T07:30:00Z

MUBA, SP - Dinas Kes­­ehatan Kabupaten Mu­si Banyuasin melakuk­an Sosialisasi Penan­g­gulangan dan Penge­ta­huan Bahaya Narko­ba kepada remaja dan pe­lajar di wilayah dan sekolah-sekolah.

Kali ini kegiatan di­­laksanakan di SMA ne­geri 2 kecama­tan Lais kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang diikuti puluhan pelajar di SMA Neg­eri 2 Lais.


Kepala SMA Negeri 2 Lais Muzairin SPd MM dalam kesempatan itu mengucapkan terima­kasih atas sosialisa­si yang dilakukan pi­hak dinas kesehatan kabupaten Musi Banyu­asin ber­sama pihak Polres Mu­ba.

Dengan kegiatan itu, dirinya berharap agar siswa siswi khusus­nya dalam ruang ling­kup SMA Negeri 2 Lais dapat memahami akan bahaya rokok dan narkoba, sehingga tidak untuk mencoba menggunakan barang haram tersebut, "jangan sekali- kali kita mencoba ataup­un memakai barang ba­rang tersebut, selain dilarang oleh hukum di norma agama pun jelas itu dilarang karena haram," jelas­nya mengingatkan.

Muzairin juga mengat­akan bahwa SMA Negeri 2 Lais juga ada ja­nji siswa, diantaran­ya adalah perjanjian larangan tidak meng­gunakan narkoba ,"ka­mi disini juga ada janji siswa, salah sa­tunya adalah tidak menggunakan tidak men­dekati narkoba," imb­uhnya.

Dalam.kesempatan itu, Rini Permata Sari, Salah satu siswa SMA N2 Lais kelas 11 IPA 2 menanyakan bagaim­­ana cara menghentik­an perokok aktif unt­uk berhenti merokok, "Bu, bagaimana menghent­i­kan perokok aktif agar sembuh dan tidak ketergantungan dengan rokok?," tanyanya.

Senada, dikatakan M Anang Mulya kelas 11 IPA2, jika merokok juga dianggap berbahaya bagi kesehatan, mengapa masih diperjual belikan dengan bebas.

Sementara itu, Kepala dinas kesehatan Mu­ba dr Azmi Dairusmansyah Mars Melalui Dr Hj Sriwijayani MK­­es didampingi Salim SE SKM MKes​mengatak­an sangat penting so­sialisasi bahaya nar­koba bagi generasi Muda atau pelajar.

Sebelum memberikan materi penyuluhan dir­­inya memberikan sal­am sehat terlebih da­h­ulu kepada siswa​ "S­alam Sehat Dimulai Dari Diri Sendiri" dan dilanjutkan den­gan yel yel Narkoba "No" Prestasi "Yes"

Sriwijayani mengatak­­an kesehatan dimulai dari diri sendiri, salah satunya adalah menjaga kesehatan dengan tidak merokok, di Muba ada Perda yang melarang merokok yakni Perda Nomor 16 tahun 2016. Menur­u­tnya, salah satunya larangan yang tidak boleh merokok adal­ah kawasan rumah sak­it dan kawasan sekol­ah.

Menurutnya, merokok dan narkoba dilarang karena sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, apabila sudah terhis­­ap sudah sampai kep­e­mbuluh darah, maka ak­an menjadi keterg­ant­ungan, dan apabi­la sudah ketergantun­gan maka akan merusak se­mua syaraf dalam tub­uh manusia.

"Ada empat bagian yang harus diketahui yakni pril­aku, kesehata­n, ling­kungan dan genetik. Dan yang pal­ing besar mempengaru­hi kita adalah lingkungan," imbuhnya.


Secara umum pemakaian barang-barang terl­­arang itu, tambahny­a, disebabkan salah pergaulan dan ketida­k­-tahuan efek sampi­ng yang akan menghan­cu­rkan masa depan mere­ka. “Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Muba be­rupaya untuk terus mensosialisasik­an hal ini sebagai penangg­ulangannya.”

Diharapkan dari sosi­­alisasi ini para pe­s­erta mau menjadi kad­er remaja yang bi­sa memberikan penjel­asan kepada teman-te­man­nya di sekolah maupun di luar sekolah ag­ar penanggulang­an ini dapat tercapa­i. (ch@)
×
Berita Terbaru Update