![]() |
PALEMBANG, SP - Setelah menggulirkan Cabor Panjat tebing Jum'at (1/11/2019) lalu kali ini cabor Muaythai Sumsel menurunkan 10 nomor yang akan di pertandingkan pada Minggu (3/11/2019) pagi.
"Ya kita akan turun di semua nomor hari ini. Ada 10 yang dimainkan,"ujarnya Pelatih Kepala Muaythai Sumsel Lirman Budiarto.
Menurutnya, pagi ini para atlet yang akan bertanding terlebih dahulu melakukan penimbangan berat badan sebagai syarat pertandingan.
"Ada yang masih belum pas timbangannya. Masih ada waktu untuk menurunkan atau menaikkan sebelum waktu penimbangan," tuturnya.
Adapun yang akan bertanding siang nanti ada 9 nomor fighter dan 1 waykru, sementara itu untuk Putri, Sumsel mengandalkan dua nomor.
“Untuk Porwil kali ini kita mengandalkan nomor 60 kg putri dan 48 kg putri. Dengan saingan terberat Aceh dan Riau,” kata Lirman.
Sumsel sendiri, dalam ajang ini mengirimkan 18 atlet muaythai dengan 16 nomor tarung dan 2 nomor wat khru. Sebanyak 18 atlet tersebut terdiri dari 10 atlet putra yang akan turun di 9 nomor tarung dan 1 nomor wat khru. Sementara 8 atlet putri akan turun di 7 nomor tarung 1 nomor wat khru.
Untuk itu dirinya meminta doa kepada masyarakat Sumsel agar atletnya mampu menampilkan kemampuan terbaiknya.
"Mohon doanya agar Muaythai Sumsel bisa mempersembahkan hasil terbaik di Porwil kali ini," katanya.
Sementara itu sebelum bertanding, Plt Ketum KONI Sumsel Dhennie Zainal menyambangi Hotel Sinar Biokas di Jalan Pariwisata Pantai Panjang Bengkulu, untuk memberikan motivasi kepada fighter Sumsel yang akan bertanding.
"Kalian membawa nama Sumsel, saat berhasil menjadi juara dan bendera Sumsel berkibar lebih tinggi. Itu jadi kebanggaan. Delapan juta penduduk Sumsel menaruh harapan yang besar pada kalian," katanya.
Menurutnya turun di Porwil merupakan sebuah kesempatan yang tak boleh disia-siakan, dirinya berharap semua atlet bisa mengerahkan semua kemampuannya.
"Tak boleh ada penyesalan, waktu tidak akan terulang. Berikan yang terbaik," ucapnya.
Hal yang sama dilakukan oleh Manajer Cabor muaythai Sumsel, Lesty Nuraini yang juga mendorong semangat para atlet dengan datang langsung ke Bengkulu. Bicara target, sebagai manajer ia lebih menyerahkan kepada jajaran pelatih.
“Yang pasti kita dorong atlet agar punya motivasi tinggi. Mudah-mudahan kita dapat hasil yang maksimal dan bisa raih tiket PON sebanyak-banyaknya,” tambahnya. (Nis)