Notification

×

Tag Terpopuler

Dianggap Sial, Usulan Mengganti Jargon 'Kito Pacak' Menuai Pro Kontra

Thursday, December 12, 2019 | Thursday, December 12, 2019 WIB Last Updated 2019-12-12T02:22:19Z

PALEMBANG, SP - Saat dua musim terakhir jargon 'Kito Pacak' memang menjadi salah satu ciri khas yang tak bisa dipisahkan bagi Sriwijaya FC.

Bahkan Jargon tersebut dijadikan sebagai anthem berjudul ‘Sriwijaya FC, Kito Pacak’ yang dibuat oleh penyanyi Domy Stupa, hingga saat ini lagu tersebut masih menggema sebagai lagu penyemangat Sriwijaya FC saat bertanding di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.

Namun dengan menurunnya performa Sriwijaya FC,  jargon tersebut dianggap beberapa orang membawa sial bagaimana tidak sejak menggunakan jargon tersebut, Sriwijaya FC selalu mengalami kesialan yakni dimulai dengan terdegradasinya Laskar Wong Kito hingga gagal promosi ke Liga 1.

Untuk itu Manajer Sriwijaya FC meminta saran kepada penggemar Sriwijaya FC di akun instagram miliknya.

“Setuju dak pecinta Sriwijaya FC dimana pun berada kalau slogan Kito Pacak kito ganti saja. Kalau setuju apa usulan kalian,” tulis Hendri menggunakan bahasa Palembang, Selasa (10/12/2019) malam.

Terkait wacana tersebut menuai pro kontra dari kalangan pecinta Laskar Wong Kito, ada yang mendukung di ganti dan ada beberapa orang yang tak ingin jargon tersebut di ganti.

“Fik ganti saja dengan slogan ‘KITO LANJAKKE’. Jadi siapo bae musuh kito, baik itu Barcelona maupun Liverpool, KITO LANJJAKE (KITO HABISI),” tulis akun instagram @Media.transfer.

Akun lain bernama @M.irghi.Fa meyatakan ketidak setujuannya terkait adanya perubahan jargon "KITO PACAK, jadi kenangan capt Hamka23Hamzah menjadi pemersatu suporter,"  tulisnya. (Nis) 
×
Berita Terbaru Update