 |
| Add caption |
PALEMBANG, SP - Herman Dzumafo menjadi salah satu pemain yang di idam Idamkan Sriwijaya FC untuk menghuni posisi Striker, yah bagaimana tidak meskipun usia Dzumafo terbilang tidak muda lagi.
Namun pemain Bhayangkara FC ini cukup produktif dalam mengawal lini depan, apalagi pemain berusia 39 tahun ini terhitung telah mengoleksi 10 gol untuk klub berjuluk The Guardian tersebut.
Untuk itu Direktur Tekhnik Sriwijaya FC Indrayadi mengatakan bahwa Sriwijaya FC butuh predator sekelas Herman Dzumafo di lini depan.
"Sebenarnya kriteria yang kita ambil tipikal seperti mereka predator didepan seperti Gonzales dan Dzumafo, bahkan di liga 1 saja dia (Dzumafo) bisa cetak gol artinya dia striker yang kuat, kemudian naturalisasi dan juga berpotensi, ini sangat menguntungkan kalau kita mendapatkan Dzumafo,"ujarnya, Minggu (8/12/2019).
Namun diakui Indra, mendapatkan pemain berdarah kamerun ini tidaklah mudah, Selain masalah gengsi tampil di kasta kedua, faktor lain yang turut mempengaruhi ialah bandrol sang pemain.
"Tapi kembali lagi sama Dzumafo apakah dia mau kesini, Namun disini kita memberikan gambaran saja bahwa pemain yang kita inginkan tipikalnya seperti Dzumafo,"ungkapnya.
Seperti diketahui lini depan memang menjadi salah satu titik lemah Sriwijaya FC pada kompetisi Liga 2 2019. Dalam urusan menjebol gawang lawan, Sriwijaya FC nampak sering kesulitan dan terlalu bertumpu pada ketajaman Ahmad Ihwan.
Hal tersebut menjadi salah satu faktor, gagalnya Sriwijaya FC promosi ke Liga 1 Indonesia musim depan. Maka wajar jika Manajemen Sriwijaya FC terus berburu pemain lini depan yang mumpuni sekelas Dzumafo.
"Karena kita banyak peluang tapi tidak bisa membuahkan gol karena kita miskin gol, kita butuh striker yang haus dalam menyetak gol,"tukasnya. (Nis)
