 |
| Ilustrasi (foto/net) |
PALEMBANG, SP
- Bisnis tur dan travel di Palembang
tampaknya turut terkena imbas penyebaran virus corona yang bermula di Wuhan
Provinsi Hubei, China.
Yeni, salah satu karyawan Nusa Tour yang berlokasi di Jalan
Basuki Rachmat, Palembang mengatakan, pihaknya telah memundurkan pemberangkatan
semua jadwal wisata para konsumennya yang akan berkunjung ke China.
“Kita memundurkan semua jadwal ke China, belum tahu sampai
kapan, tapi tidak cancel, jika peserta tour ada yang cancel maka hangus semua
uang yang sudah disetor,” kata Yeni melalui aplikasi pesan singkat yang
diterima Sumsel Pers, Kamis (30/1).
Pemilik agen wisata Carmeta Tour yang berlokasi di Jalan
Dempo Luar Palembang, yang tidak mau disebutkan namanya pun mengakui, bahwa
pihaknya telah membatalkan semua jadwal wisata para turisnya yang hendak
berkunjung ke China untuk Februari mendatang.
“Mungkin kami akan memberikan opsi bagi para pelanggan,
yakni memilih pengembalian uang atau mengganti tujuan wisata dengan harga tiket
dan akomodasi yang telah di diskon,” katanya.
Sementara itu, agen perjalanan lainnya Wisin Tour yang
berada di Jalan Veteran mengaku, untuk sementara tidak menjual paket tur untuk
rute ke China.
“Kebetulan, kami dari November 2019 hingga Maret 2020, tidak
ada permintaan turis ke China, jadi kami tidak akan ada rute kesana, dan
kalaupun dalam waktu dekat ada yang minta, kami tidak akan jual dengan alasan
keamanan,” jelas Owner Wisin Tour Welly Gunawan.
Welly melanjutkan, ditambah lagi, pemerintah Indonesia resmi
mengeluarkan travel warning ke Provinsi Hubei, China, terkait wabah virus
Corona. Travel warning ini diterapkan sampai wilayah tersebut dinyatakan aman
untuk dikunjungi. (dkd)
