Notification

×

Tag Terpopuler

Kesehatan 9 Mahasiswa Dipantau Selama Dua Pekan

Tuesday, February 04, 2020 | Tuesday, February 04, 2020 WIB Last Updated 2020-02-04T02:48:01Z
Kepala Dinkes Provinsi Sumsel, Lesty Nuraini saat diwawancarai awak media. (Foto/Lan)
- Pulang dari China

PALEMBANG, SP Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bakal memantau kondisi kesehatan sembilan mahasiswa yang baru saja pulang dari China beberapa waktu lalu.

“Kita terus melakukan pemantauan kesehatan dari mahasiswa yang baru saja pulang dari China. Namun, hingga saat ini belum menunjukkan gejalah yang aneh,” ungkap Kepala Dinkes Provinsi Sumsel, Lesty Nuraini saat diwawancarai di kantornya, Senin (03/02/2020).

Dijelaskannya, semibilan mahasiswa yang kuliah di China tersebut dipastikan pihaknya tidak akan diilokasikan karena tidak menunjukkan gejala yang aneh. Kendati demikian, kesehatan mahasiswa tersebut masih dalam pantau pihak Dinkes selama dua pekat kedepan.

"Pantauan dilakukan dengan mengerahkan petugas puskesmas ke kediaman masing-masing mahasiswa. Selain itu kita  terus berkomunikasi via telepon," ujar Lesty.

Lesty menjelaskan, sejumlah mahasisa tersebut terdiri dari dua orang asal Muara Enim, 2 orang asal Prabumulih, 1 orang asal OKI dan 4 sisanya asal Kota Palembang. "Memang awalnya ada tujuh mahasiswa, tapi bertambah dua orang lagi yang baru pulang," jelasnya.

Selain melakukan pemantauan kesehatan, pihak Dinkes juga memberikan healt alert card (HAC) atau kartu kewaspadaan kepada masing-masing mahasiswa tersebut sebagai langkah antisipasi sejak dini.

"Jadi, kalau sakit atau suhu tubuh panas langsung ke puskesmas dengan menunjukkan kartu HAC itu. Jadi cepat ditangani dan penanganannya juga berbeda," ungkap Lesty.

Lesty menambahkan, kepada seluruh warga Sumsel pihaknya memberikan imbauan dan mengajak meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi penyebaran penyakit virus Corona.

"Terus lakukan komunikasi dan koordinasi antar semua pihak serta saling membantu diantara kita sehingga penyakit virus Corona dapat dicegah masuk atau menyebar di wilayah Indonesia khususnya Sumsel," katanya. (Lan)
×
Berita Terbaru Update