 |
PALEMBANG,
SP - Bomber Sriwijaya FC Rudiana menjadi salah satu pemain yang
berkontribusi lebih dalam kemenangan Sriwijaya FC melawan PSIM
Jogjakarta pada laga perdana kompetisi Liga 2 Minggu (15/3/2020) lalu.
Rudiana
berhasil membobol gawang mantan timnya tersebut di menit 68 setelah
mendapat umpan lambung dari Hari Habrian. Meskipun hanya menyumbangkan
satu gol untuk Laskar Wong Kito namun eks pemain Persib Bandung ini
mengaku sangat bersyukur.
"Perasaannya
Allhamdulillah senang bisa memberikan kontribusi kemenangan untuk
Sriwijaya FC, kalau masalah mencetak gol PSIM ya karena setiap
pertandingan saya beramibisi mencetak gol terus tapi yang terpenting
kemenangan tim,"ujarnya, Rabu (18/3/2020).
Yah, Rudiana menjadi salah satu pemain yang di andalkan Sriwijaya FC sebagai
mesin pencetak gol, meskipun begitu saat babak pertama, pemain bernomor
punggung 29 ini nampak kesulitan menembus gawang yang di jaga Sandy
Firmansyah tersebut.
Ketika
ditanya apakah ia nervous menghadapi mantan timnya tersebut, Rudyana
dengan tegas membantahnya, menurutnya gugup dalam laga perdana adalah
hal yang biasa terjadi terlebih saat itu timnya bermain di kandang
sendiri.
"Karena main
pertama jadi agak nervous tapi allhamdulillah saya bisa membaca
pergerakan pemain belakang mereka jadi bisa mengambil celah walaupun
hanya dapat kesempatan gol hanya satu tapi Alhamdulillah,"
"Bukan
karena ketemu PSIM, itu juga laga awal memang seperti itu kita harus
mencari poin juga terus main dirumah sendiri juga bukan karena
PSIM,"tegasnya.
Setelah ini Rudiana mengaku akan melakukan evaluasi dilaga selanjutnya, terutama dalam memperbaiki mental.
"Mungkin
ketenangan juga, nerveous dan terburu buru juga dalam cetak gol tp
Allhamdullah dilaga pertama itu yang penting menang dulu aja,"tukasnya. (Nis)
