Notification

×

Tag Terpopuler

Waspada Banjir Hingga Pertengahan Mei

Monday, April 13, 2020 | Monday, April 13, 2020 WIB Last Updated 2020-04-13T02:36:22Z
Genangan banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Kota Palembang saat hujan turun. (Foto:net)
PALEMBANG, SP -  Selain harus mewaspadai Pandemi Covid-19, masyarakat Kota Palembang juga mesti waspada banjir terutama Sumatera Selatan (Sumsel) masih berada di musim penghujan yang dipredikisi berlangusng hingga pertengahan Mei mendatang. 

Kasi Informasi dan Data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumsel, Nandang mengatakan, berdasarkan pemantauan BMKG bahwa saat ini Kota Palembang masih mengalami musim penghujan hingga pertengahan April. 

"Hujan saat ini masih dalam intensitas lebat dan lama, setelah itu beralih ke masa peralihan musim hujan ke musim kemarau, disini juga masih ada hujan dan diharapkan untuk tetap waspada banjir," katanya. 

Dijelaskannya, peralihan musim dari musim hujan ke musim kemarau diperkirakan akan berlangsung dari pertengahan April hingga pertengahan bulan Mei  2020. 

"Selanjutnya sesuai dengan prakiraan musim baru musim kemarau pada Mei dasarian ketiga," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang, Akhmad Bastari Yusak mengatakan, upaya penanganan banjir telah dilakukan. 

Salah satunya berkurangnya titik banjir di Palembang yang awalnya 66 titik menjadi 33 titik banjir. Selain itu, lama genangan air yang sebelumnya paling lama 12 jam, sekarang menjadi 2 jam. 

"Diantara 33 titik yang tersisa itu diantaranya kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Buah ini. Seperti Sapta Marga, Sekojo, Arif Sumiharjo. DAS Buah belum ada pompa, perencanaan pompanisasi pun sudah diberikan pada Pusri," katanya.

Ia mengatakan, waspada banjir juga telah dilakukan dengan disiapkannya Pompanisasi Sungai Bendung yang jadi solusi dalam mengatasi genangan air yang kerap terjadi utamanya di daerah yang bermuara ke Sungai Bendung. 

Pompanisasi tersebut dinilai dapat mengurangi beban genangan air terutama di wilayah yang sejauh ini termasuk titik genangan yang besar. 

Diantaranya Jalan R Soekamto, Celentang, Simpang Polda, Basuki Rahmat, Sapta Marga (Depan Perumahan Citra Damai), PHDM, Kalidoni, Jalan Arivai depan kantor Gubernur, Jalan Kolonel H Burlian, Jendral Sudirman. Mulai dari Simpang Polda, Talang Aman, Seduduk Putih, Kuto, dan daerah sekitarnya. (Ara)
×
Berita Terbaru Update