 |
| Sulaiman, pelaku penggelapan sepeda motor diamankan jajara Tekab 134 Polrestabes Palembang (foto/ist) |
PALEMBANG, SP – Niat Mitra Alam (27) untuk menjual motor terpaksa kandas. Karena, motornya justru dibawa kabur oleh Sulaiman (27), warga Kalidoni Palembang, yang tak lain, calon pembeli motornya.
Korban memposting penjualan motornya Yamaha Mio M3 warna kuning bernopol BG 2243 ACU, di media sosial facebook. Lalu pelaku menghubungi dan meminta nomor whatsapp. Singkat cerita pelaku dan korban sepakat bertemu untuk transaksi di Jalan Pangeran Ratu, 15 Ulu, Jakabaring, Palembang, (22/4) sekitar pukul 10.15 WIB.
Setelah bertemu, pelaku bersedia akan membeli motor korban seharga Rp 10 juta. Namun pelaku beralasan harus memperlihatkan motor tersebut kepada istri di rumahnya. Namun setelah korban menunggu beberapa jam pelaku tidak kunjung datang.
Apesnya lagi, STNK dan BPKB motor korban juga dibawa pelaku lantaran diletakannya di dalam box motornya. Mendapati sepeda motornya tidak kunjung dikembalikan pelaku, korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Palembang.
Kanit Tekab 134 Sat Reskrim Polrestabes Palembang, Iptu Tohirin mengatakan, mendapat laporan tersebut anggotnya langsung melakukan penangkap dan berhasil menangkap pelaku yang saat itu hendak pulang ke rumahnya, Kamis (7/5) sekira pukul 23.00 WIB.
“Dari hasil penyelidikan kita kalau motor korban dijual pelaku ke showroom di daerah Indralaya Ogan Ilir milik Syafarudin dengan harga Rp 8 juta dalam keadaan surat lengkap,” katanya di Mapolrestabes Palembang.
Tohirin juga menambahkan dari pengakuan pelaku bahwa benar ia telah melakukan penggelapan satu unit motor milik korban. “Dari pengakuannya kepada kita uang tersebut ia pakai untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Tohirin. (do)
