 |
| Leonardo (26) tak berkutik setelah kakinya ditembus peluru anggota Unit I Subdit III Jatanaras Polda Sumsel. foto ody/who |
Palembang, SP - Leonardo (26) tak berkutik setelah kakinya ditembus peluru anggota Unit I Subdit III Jatanaras Polda Sumsel. Leonardo warga Jalan Sukarjo Harjo Wardoyo Gang Pulau Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang diberikan tindakan tegas karena berusaha kabur saat akan ditangkap anggota.
Tersangka Leonardo ditangkap lantaran melakukan pencurian di bekas tempat dia bekerja, Selasa (24/11) sekitar pukul 05.00.
“Aku bobol bengkel itu kareno kepepet butuh duet nak bayar kontrakan rumah sebesar Rp 500 ribu. Jadi aku maling di tempat bekas aku begawe di bengkel Dewo Jalan Sapta Marga Kelurahan Bukit Sangkat Kecamatan Kalidoni,” katanya.
Diakui Leonardo ia baru dua hari bekerja dibengkel Dewo setelah itu ia pun berhenti. Kemudian Selasa (24/11/2020) sekitar pukul 05.00 , ia pun membobol dibengkel tersebut. Dengan menggunakan obeng ia merusak pintu depan lalu menggasak satu unit laptop dan empat unit kamera pocket.
“Obeng yang kugunoke bobol pintu bengkel ku bawa dari rumah. Laptop dan kamera yang ado didalam bengkel itu aku ambek dan sempat aku simpan di rumah kawan aku dulu. Pas siang aku ambek laptop dan aku bawa ke Pasar Cinde tapi kato uwong di Cinde jual ke IP. Aku jual ke IP Laptop itu laku Rp 500ribu,” katanya.
Untuk empat buah kamera Pocket belum sempat dijual nya melainkan masih tersimpan di rumah temannya “Empat ikok kamera yang aku ambek belum sempat ku jual. Kareno masih di titipke di rumah kawan. Kalau duet Laptop sudah ke pake langsung bayar kontrakan rumah,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan pria bertato ini, aksi pencurian di bengkel sudah dua kali dia lakukan dengan modus bekerja dulu kemudian berhenti. “Duo hari begawe aku berenti. Tapi yang maling tempat pertamo aku damai disano aku dapat kamera bae . nah yang keduo ini aku ditangkap Polisi,” katanya.
Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel Kompol Suryadi menuturkan pelaku ini ditangkap saat tengah nongkrong. Saat ditangkap pelaku mencoba kabur dan melawan sehingga diberi tindakan tegas dan terukur.
“Berdasarkan pengakuan tersangka sudah dua kali mencuri dan yang pertama berkahir damai. Tersangka bekerja di sebuah bengkel kemudian berhenti dan selang dua hari dia mencuri. Namun kami masih memeriksa pelaku diduga sudah sering melakukan pencurian dan banyak TKP,” katanya. (ody/who)
