 |
| Atlet Bulutangkis Sumsel Hiza Fiora Mahardika |
PALEMBANG, SP - Sebagai salah satu atlet bulutangkis Palembang, Hiza Fiora Mahardika meminta pemerintah terkait bisa menyediakan pelatih bertaraf nasional.
Pasalnya, dengan kualitas pelatih nasional tentu akan memberikan dampak signifikan pada kompetensi atlet hingga mampu menjadi atlet berprestasi.
"Ya, kami ingin ada perhatian terhadap atlit dan pembinaan yang lebih serius dengan mendatangkan pelatih yg berkualitas nasional,"ujar Hiza Fiora Mahardika, Kamis (22/8).
Pebulutangkis yang akrab dipanggil Hiza ini mengaku bahwa saat ini belajar dari sang ayah yakni Rozkin Danafon. Berbekal hobi dan komitmen berlatih, ia kerap menjuarai kompetisi diberbagai kompetisi.
"Sejak kelas 1 SD udah senang bulutangkis. Sekarang sudah SMA. Jadi mudah-mudahan bisa terus berprestasi,"harap Hiza.
Pebulutangkis potensial yang baru saja menyumbang perunggu untuk Palembang pada multievent bergengsi Olimpiade Olahraga Seni Nasional (O2SN) Sumsel ini mengaku memiliki harapan dan cita-cita yang ia gantungkan dibidang olahraga.
"Inginnya jadi atlet bulutangkis yang go Internasional,"urainya.
Disingle event nasional, Hiza sempat berjuang di kompetensi bergengsi Djarum Lining Sirkuit Nasional (Sirnas) yang berlangsung diberbagai daerah di Indonesia. Termasuk Palembang ditahun ini menjadi salah satu tempat Djarum Lining Sirnas 2019 untuk mencari talenta potensial dari daerah.
"Kemarin di GOR Dempo Jakabaring Sport City Palembang. Tapi hanya puas di peringkat delapan besar sehingga tak bisa bersaing ke nasional,"sesalnya
Namun demikian, pebulutangkis kelahiran Palembang, 4 Agustus 2002 ini mengaku bahwa hasil tersebut tak kembuat Hiza patah semangat. Malahan, ia semakin komitmen untuk menggantungkan cita-cita nya untuk menjadi pebulutangkis yang menghuni Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) di Jakarta.
"Kalau di Pelatnas, potensi untuk go Internasional sangat terbuka. Tinggal targetnya gimana supaya masuk timnas Pelatnas,"pungkasnya. (Al Fatih)
