![]() |
Kursus lisensi AFC Pro yang digagas oleh PSSI ini, khusus diajukan untuk pelatih di kompetisi profesional level teratas, dan akan dijadwalkan pada Januari 2020 mendatang.
Saat ini tercatat ada 20 pelatih Iokal Indonesia yang telah mengantongi lisensi AFC Pro, salah satunya mereka adalah Djajang Nurdjaman, Bambang Nurdiansyah, Aji Santoso, Wolfgang Pikal, Rudy Eka, Priyambada, Joko Susilo, Liestiadi, Hanafing, dan Tony Ho dan masih banyak lagi.
Untuk itu Juru taktik asal Solo ini berencana akan melakukan kepelatihan selama sembilan bulan lamanya, namun untuk mempersiapkan hal tersebut, Kas Hartadi berencana ingin belajar komputer untuk memperdalam keilmuan dari segi teknologi.
"Ya, saya berencana mengambil kursus lisensi AFC Pro, yang akan dimulai bulan Januari 2020, Saya lagi cari tempat kursus komputer, atau kalau ada guru privat komputer juga tidak apa-apa. Saya ingin belajar program Microsoft Office Power Point, dan juga program Microsoft Office lainnya," ujarnya, Rabu (25/9/2019).
Ketika ditanya kenapa ingin belajar Microsoft Office Power Point ? Pria yang kerap di sapa mas Kas ini menjelaskan, program aplikasi Microsoft Office Power Point sangat diperlukan untuk menunjang ilmu kepelatihannya, di antaranya membuat slide presentasi.
"Kalau paham dengan Power Point, lebih mudah membuat materi melalui slide ketika presentasi. Termasuk saat memotong bagian gambar dalam suatu video," tambah Kas Hartadi.
Dikatakannya, program terdekatnya saat ini adalah belajar ilmu komputer, sebelum mengambil lisensi AFC Pro. Apalagi, biaya untuk ikut kursus tersebut mencapai Rp200 juta.
"Kemarin sempat tanya-tanya tempat kursus di kawasan Jakabaring, tapi masih cari guru privat agar belajarnya lebih praktis dan tidak memakan waktu banyak," kata Kas Hartadi bercanda.
"Saya juga lagi kumpuli dana untuk kursus lisensi AFC Pro karena biayanya mencapai Rp200 juta. Biaya memang mahal karena di sesi terakhir ada pelatihan di Spanyol atau Italia, dan tempat pelatihan selama sembilan bulan selalu berpindah-pindah. Kalau biaya lisensi A AFC kemarin tidak terlalu mahal, yakni Rp25 juta," tambah ayah dari Eric Cantona tersebut.
Menurut Kas, lisensi AFC Pro sangat diperlukan, mengingat pelatih di klub Liga 1 harus mengantungi lisensi AFC Pro Diploma.
"Sebagai antisipasi, kalau memang SFC nanti masuk Liga 1 saya sudah memiliki lisensi tersebut, apalagi kabarnya pelatih Liga 1 harus memiliki lisensi A AFC Diploma,"tukasnya (Nis)