Notification

×

Tag Terpopuler

Lelang Lebak Lebung di Desa Epil dan Desa Teluk Menurun Drastis

Thursday, November 23, 2023 | Thursday, November 23, 2023 WIB Last Updated 2023-11-23T12:03:41Z


MUBA, SP - Sebanyak 20 objek  lebak lebung dan sungai di Desa Epil dan 12 objek di Desa Teluk Kecamatan Lais kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali di lelang untuk tahun 2024 di halaman kantor desa masing - masing, Kamis (23/11/2023).


Kepala Desa Epil Armedi saat dikonfirmasi mengatakan, meski lelang lebak lebung tahun 2024 terjual dengan harga jauh mengalami penurunan, namun dirinya tetap mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut dengan aman dan lancar.


"Meski mengalami penurunan yang drastis, namun kita tetap bersyukur karena kegiatan lelang berjalan aman dan lancar. Kita sama - sama menjaga objek tersebut dari kegiatan yang dilarang seperti meracun, mutas dan nyentrum, mudah - mudahan biota dalam objek lelang tersebut kedepan akan lebih banyak lagi dan bernilai lebih mahal," harapnya.


Lebih lanjut Armedi menjelaskan, Dari 24 objek lelang yang ada, untuk tahun 2024 ini hanya dilelang 20 objek. 2 diantaranya masuk ke objek lelang Desa Bailangu, 2 objek dibatal transport, dan 1 objek lelang yang tidak terjual, artinya yang terjual hanya 19 objek lelang.


Terpisah, Kepala Desa Teluk Nuraidah mengatakan, kegiatan lelang ini dilaksanakan guna menjaga ekosistem di sungai yang dilakukan lelang, hal ini mengacu pada Peraturan Bupati Nomor 72 tahun 2022.


"Untuk lelang tahun ini kita awali dari 75% dari nilai penjualan tahun kemarin," ujarnya.


Lanjut Nuraidah, lelang untuk tahun 2024 mengalami penurunan. Dari 12 objek lelang, yang terjual hanya 8 objek lelang, selebihnya kembali ke meja panitia (tidak terjual-red).


Sementara, sekcam Lais Yuandri SSTP, mengharapkan agar para pengemin dapat menjaga ekosistem ikan yang ada, sehingga dapat berkelanjutan ke anak cucu.


Keberadaan Lebak Lebung menurut Yuandri, harus tetap dijaga dengan sistem lelang yang selama ini dilakukan oleh masyarakat. Diharapkan dengan pola pengelolaan yang bijak dan bertanggung jawab, eksistensi Lebung dapat terpelihara secara berkesinambungan.


"Selain adanya ancaman pidana, dengan meracun, putas, dan nyentrum, kelestarian ikan di sungai lama kelamaan akan habis," pungkasnya. (Ch@)

×
Berita Terbaru Update