Notification

×

Tag Terpopuler

Staf Khusus Wako Ikuti Audensi PLKB Non PNS

Tuesday, August 11, 2020 | Tuesday, August 11, 2020 WIB Last Updated 2020-08-11T08:33:50Z

Staf Ahli Wali Kota Lubuklinggau Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan, Kgs Effendi Feri Mengikuti Audensi PLKB Non PNS Secara Virtual Zoom Metting
LUBUKLINGGAU, SP - Staf Ahli Wali Kota Lubuklinggau Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan, Kgs Effendi Feri bersama bupati/wali kota seluruh Indonesia mengikuti audensi mengenai Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) non PNS secara virtual zoom meeting di Posko Induk GTPP Covid-19, Selasa (11/8/2020).

Dalam audiensi nasional tersebut, Kepala BKKBN Pusat, Dr. Hasto Wardoyo menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua peserta karena pada momentum yang sangat luar biasa ini dirinya bisa mendengarkan aspirasi secara langsung dari bawah dalam rangka percepatan pembangunan nasional dibidang KB. 

“Walaupun dalam masa pandemi, saya berharap petugas KB di lini bawah terus menciptakan perubahan baru dan disiplin tinggi dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya dibidang KB,” ujarnya. 

Masih kata Hasto Wardoyo, salah satu tugas BKKBN adalah mengendalikan pertubuhan penduduk dengan cara menurunkan angka kematian ibu dan anak, mengatur jarak kelahiran. Jangan terlalu sering melahirkan kurang dari tiga tahun karena mengakibatkan kematian,” tandasnya. 

Saat ini Hasto Hardoyo, sudah ada tenaga lapangan bagian penyuluh  KB dan PLKB untuk meningkatkan pembangunan desa dengan menyiapkan obat-obatan dan bidan. “Maka dari itu mari kita dukung program BKKBN agar dapat menciptakan bibit-bibit unggul,” ajaknya. 

Mengenai kinerja dan pekerjaan PLKB non PNS, teknisnya tidak jauh berbeda dengan kinerja PLKB PNS, bahkan lebih rajin. Untuk itu Hasto meminta kepada dinas terkait agar memberikan sarana penunjang seperti sepeda motor dan android kepada PLKB non PNS  sehingga tugas ke desa-desa tidak terhambat. 

“BKKBN sudah memiliki aplikasi EKLOK untuk memantau kinerja PLKB non PNS. Langkah ini sangat bermanfaat bagi pemerintah daerah,” tandasnya. 

Sementara Ni Ketut Adriyani, Ketua Umum FKPLKB Indonesia memberikan usulan semoga kegiatan ini dapat menyelesaikan permasalahan dan solusi bagi mereka mengenai penghasilan. 

Bahkan jika memungkinkan, tenaga PLKB tersebut dapat diusulkan untuk diangkat menjadi PNS karena dari segi pengalaman, mereka sudah menguasai dan paham dari pada tenaga yang baru. (Efran)

×
Berita Terbaru Update